Mohon tunggu...
Dr. Dedi Nurhadiat
Dr. Dedi Nurhadiat Mohon Tunggu... Dosen - Penulis buku pelajaran KTK dan Seni Budaya di PT.Grasindo, dan BPK Penabur

Manajemen Pendidikan UNJ tahun 2013. Pendidikan Seni Rupa IKIP Bandung lulus tahun 1986. Menjabat sebagai direktur media SATUGURU sejak tahun 2021 hingga sekarang. Aktif di Asosiasi Kepala Sekolah Indonesia (AKSI) sejak tahun 2020. Menjabat sebagai kepala sekolah di beberapa SMA sejak Tahun 2009 hingga sekarang.

Selanjutnya

Tutup

Financial

Biaya Rumah Sakit Tertolong BPJS, Kepala SMAN1 Jadi Guru Ngaji di Pesantren

27 April 2022   07:19 Diperbarui: 27 April 2022   12:30 364
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Podcast Gubuk Apung, melayani informasi masyarakat yang membutuhkan. (Sumber: Youtube WAGLO (Gubuk Apung)

Video siaran langsung di bawah ini, Podcast para guru di SMAN2 Cikarang Barat.

https://youtu.be/ic0iBZU0GzI

Video ini mengupas perilaku H.Abu. Demikian itu, pendapat mereka setelah membaca tulisan kisahnya. Ini hanya efek tulisan yang ada di media online saja. Khususnya pandabgan di mata guru-guru yang telah membaca sebuah tulisan tetang riwayat hidup di domain my.id. Mereka ini, belum pernah bertemu dengan sosok H.Abu secara tatap muka.  Namun apa yang mereka katakan di Podcast ?

Tampaknya sebuah tulisan singkat di http://waglocantik.my.id telah membangkitkan inisiatif para guru untuk membuat acara Podcast spontan. Mengangkat selayang pandang H.Abu.
Kegiatan podcast itu dilakukan tatkala  penulis sedang salat Jenazah dan berkunjung ke keluarga almarhum, para guru kumpul di ruangan SMA2 Cikarang Barat. mengupas kisah H.Abu.

Alhamdulillah Ibu dan Anaknya H.Abu sudah mengijinkan penulis untuk menerbitkan biografi tentang diri almarhum. Secara lisan Ibu dan anak H.Abu berceritera mengenai  hafalan al quran dan  kebiasaan jadi guru mengaji selama Jadi Kepala Sekolah.
 75% isi kitab suci sudah di hafal dengan lancar dan dibaca dalam setiap kali jadi imam salat wajib dan taraweh. Wajar jika masjid yang dibangun Pahlawan Nasional  Kyai H.Noer Alie sebesar itu penuh dengan yang mendoakan H.Abu Darda. mereka mengaku pernah diajari belajar qur'an di tempat itu.

Podcast para guru muda di SMAN2 Gubuk Apung, itu, terpancing oleh tulisan di domain berikut ini.
 https://Waglocantik.my.id/1333/kurma-ajwa-versi-habu-darda  

Selama jadi Kepala Sekolah H.Abu mengajar di pesantren. Jadi guru penghafal Qur'an.

 Sepulang  melayat ke keluarga H.Abu.  Terasa HP bergetar di saku baju penulis yang sedang mengenang almarhum. Saya buka WA yang ada centangnya, dan inilah isinya:


[25/4 6:31 PM] Dedi Nurhadiat: Selamat jalan kawan. Berbahagialah pergi menghadap Sang Khaliq di bulan penuh Ampunan. Ramadhan itu pintu Sorga terbuka menyambutnya. Insyaallah berada dalam ridha Allah. Aamiin.


[26/4 2:40 PM] H ABU DARDA: Terimakasih pak sudah menjadi sahabat baik Abi.
Mohon dimaafkan jika Abi ada kesalahan dalam hidupnya
Mimi Putri ke-1

Sempurnalah, kerinduan pada sosok H.Abu itu, setelah berdialog dengan istri dan anak H.Abu. ditambah dengan isi pesan  HP dari nomor pribadi H.Abu. Tampaknya kini nomor HP itu di abadikan oleh Mimi sebagai putri pertamanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun