Mohon tunggu...
Dreamworld Ryna
Dreamworld Ryna Mohon Tunggu... ibu rumah tangga -

ibu rumah tangga

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kotak Pos, Kisahku dan Kisahmu

27 November 2012   03:29 Diperbarui: 24 Juni 2015   20:37 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dulu,
Sekitar enam belas tahun yang lalu..
Ketika keberadaanmu masih diburu..
Oleh banyak orang di waktu itu..
Seperti halnya gadis kampung sepertiku..
Di suatu sudut di alun-alun kotaku..
Kau berdiri gagah disitu..
Berwarna oranye seperti warna kesayanganku..
Memukauku lewat peranmu..
Dulu..
Belum ada facebook, twitter atau apalah semacam itu..
Yang ada hanya email yang dulu aku pun tidak tahu..
Waktu itu masih surat pos yang ku tahu..
Surat pos yang harus ku tempel perangko dulu..
Lalu kumasukkan ke dalam lubangmu,
hingga jatuh di dalam perutmu..
menunggu petugas membongkar isimu..
lalu mengirimkan ke alamat yang ada di suratku..
Dulu..
Kau menjadi bagian dari kisah hidupku..
Ku cari hadirmu demi ambisi lugu..
Berteman dengan teman di luar kotaku,
bahkan di seberang pulauku..
Dulu..
Ku dapatkan alamat teman-temanku..
Dari sebuah majalah anak-anak waktu itu..
Terpampang foto lugu..
Bukan foto yang unyu-unyu..
Dengan alamat tak palsu..
Ku yakinkan itu dengan menulis surat untuk mereka yang berharap punya teman baru..
seperti halnya diriku..
Berbekal sepeda bututku..
Ku kejar keberadaanmu..
Ku tumpukan harapanku padamu..
Agar surat itu disampaikan olehmu..
Ah kotak pos ku..
Kini ku pandang kau pilu..
Dengan rangka lusuhmu..
Penuh tempelan dan coretan ini itu..
Andai aku dapat mendengarmu..
Mungkin kau menangis rindu..
Dalam kesepianmu..
Tapi kau tetap diam dengan warna oranye mu..
Tegar berdiri kokoh ditempatmu..
Kotak posku..
Andai kau tahu..
Aku pun merindukanmu..
Kau dan aku..
Dalam kisah di masa lalu..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun