Dalam ekonomi Islam, menghitung pahala berinfaq dapat dilakukan dengan mempertimbangkan beberapa prinsip berikut:
*Prinsip Dasar*
1. Niat yang ikhlas dan benar (QS. Al-Baqarah: 143).
2. Harta yang halal dan tidak diperoleh dari cara yang haram (QS. Al-Baqarah: 267).
3. Infaq untuk kepentingan orang lain, bukan untuk kepentingan pribadi (QS. Al-Dhariyat: 19).
*Jenis Infaq dan Pahalanya*
1. *Sedekah*: 10-700 kali lipat dari nilai infaq (HR. Bukhari).
2. *Zakat*: 20-30 kali lipat dari nilai zakat (HR. Muslim).
3. *Infaq untuk korban bencana*: 100-1.000 kali lipat dari nilai infaq (HR. Abu Dawud).
4. *Infaq untuk pendidikan dan kesehatan*: 50-500 kali lipat dari nilai infaq (HR. Ibn Majah).
*Faktor yang Mempengaruhi Pahala*