Suatu pekerjaan yang selama ini saya bekerja di dunia marketing ditahun 1999 di suatu mini market Cilegon. Kemudian saya pindah di perusahaan lain, bergerak di otomotif yaitu kendaraan roda empat. Saya awalnya bingung bekerja di otomotif yang sama sekali belum ngerti apa itu kendaraan roda empat dan cara pemasarannya pun tak tahu. Itupun benar-benar saya dari nol tidak mengerti cara jual, cara promosi, tidak tahu kemana targetnya dan seperti apa cara proses menjual dan cara delivery kendaraan.
Dalam hari ke hari saya jalankan pekerjaan saya dan masih bingung tetap saya jalani dan brosur saya perbanyak dan katalog saya siapkan, dikarenakan itu adalah senjata utama menurut saya. Dihari berikutnya masih dalam bulan yang sama ada salah satu sales senior yang memyapa, saling ngobrol, apa keluhan dan yang tidak bisa dalam proses promo penjualan kendaraan roda empat. Saya ceritakan diri saya biodata saya dalam garis besar saja dan penglaman kerja saya sebelum di kendaraan roda empat.
Senior saya mengatakan sama aja itu cara nya menjual hanya saja beda produk, dan bedanya memang prospek dan mesti mengerti dulu produk yang kita jual. Akhirnya kami di lain hari jalan duet bersama keliling di daerah Serang, berkunjung ke customernya senior mem follow-up dan memberikan cara bagaimana bertemu dan menjelaskan produk dan mengarahkan untuk membeli kendaraan roda empat. Senior mengajarkan dengan cara praktek langsung, saya ikutin dan perhatikan setiap dia bicara dan mengitung down payment ( DP).
Dari hari ke hari saya terus perhatikan, dan bagaimana cara promonya, akhirmya saya dapat telp dari customer yang memang menanyakan tentang produk kendaraan roda empat. Customer tersebut dapat dari brosur yang saya nganvas ke perumahan-perumahan. Dalam waktu kurung dua bulan saya dapat jadwal untuk training ke HO dalam waktu seminggu. Di situlah saya mulai belajar bagaimana tahu mengenai fitur-fitur kendaraan roda empat, bagaimana tahapan proses market.
Alhamdulillah saya mendapatkan ilmu setelah training pertama, setelah training saya implementasikan di lapangan bagaimana cara proses menjual kendaraan roda empat. Untuk tahapan bagaimana strategi marketing adalah:
Kanvasing.
Memang untuk tahun 2023 cara kanvas bukan cara cerdas tetapi menurut pendapat hemt saya kanvas adalah modal utama yang mesti dilakukan, seperti ke kantor-kantor, ke kantin-kantin, sebara brosur keperumahan dan pabrik diwaktu sore hari. Karena ini salah satu untuk calon calon customer tahu produk yang kita jual dan kenal dengan salesnya yaitu saya, karena langsung bertatap muka.
Sms, whatsapp blasting tentang promo produk.
Cara sms atau whatsapp blasting juga bagus langsung bisa di baca dan bisa ada respon langsung. Minim per hari 200 nomor telp yang saya dapat, itupun nomor Hp semua aktif.
Telp teman teman yang dikenal dan saudara saudara
Saya coba telp teman-teman memberitahukan bahwa saya bekerja di otomotif kendaraan roda empat. Dengan mengetahuinya saya bekerja kemungkinan besar akan dapat mereferensikan teman-temannya jika mau beli kendaraan roda empat, bisa mengarahkan ke saya.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!