Mohon tunggu...
Lifya
Lifya Mohon Tunggu... -

Guru anak berkebutuhan khusus spesialisasi Tunagrahita. Mengabdikan diri di SLB Wacana Asih Padang. Sumatra Barat. Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Tanpa Disadari Pelajaran Tematik Sudah Berlangsung oleh Dra Lifya

13 Februari 2014   17:28 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:51 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Anak Tunagrahita sedang memeriksa gigi

Sehari menjelang pemeriksaan kesehatan kegiatan ini sudah diumumkan oleh kepala sekolah SLB Wacana Asih Padang bahwa besok tanggal 12 Februari 20214 akan datang tim Kesehatan untuk memeriksa kesehatan dengan catatan tidak ada siswa yang libur. Gurupun menjelaskan dikelas bahwa tim kesehatan dariPuskesmas Seberang Padang Sumatera Barat datang ke sekolah untuk memeriksa kesehatan kita semua. Ini dilakukan secara rutin sekali satu semester. Guru juga berpesan bahawa jangan lupa menggosok gigi.

Pagi-pagi sebelum diperiksa siswa yang datang kesekolah bersalaman dan melaporkan bahwa giginya tadi sudah digosok sebelum berangkat kesekolah, mereka dengan percaya diri memperlihatkan giginya. Beda sekali dengan waktu dulu, waktu penulis masih SD , teringat apabila ada tim kesehatan datang kesekolah semua lari ke takutan takut disuntik dan yang lebih lucu lagi lari kebelakang sekolah untuk mencari rumput “banto”. Semua sibuk mencari rumput tersebut apabila sudah dapat agak segenggam rumput itu diremas-remas setelah lemas rumput itu kami gunakan untuk menggosok gigi kami. Seperti orang pakai “ sugi” Ketahuan hampir semua siswa tidak ada yang menggosok gigi ke sekolah.

Sekarang siswa-siswa ini sudah mengerti dan terbiasa menjaga kebersihan gignya. Kegiatan dilakukan secara tertib semua antri untuk diperiksa. Pertama menimbang berat badan dan mengukur tinggi ,semua di cacat untuk melihat petumbuhan anak dalam satu semester. Dari pemeriksaan gigi banyak ditemukan kasus : gigi goyah yang harus dicabut, gigi dempet dan gigi berlubang. Memang ada juga anak yang takut untuk diperiksa maka terpaksa guru membujuknya terlebih dahulu bahkan ditemani oleh orang tuanya.

Pada bagian telinga pemeriksaan dilakukan dengan cara meneropong lubang telinga secara langsung untuk memeriksa kesehatan dan kebersihan telinga. Ola kelihatan bergidik kegelian saat diperiksa telinganya sambil berucap “ geli buk” suasana beku pun mencair dengan gelak tawa. Saat pemeriksaan mata Aan pun berkomentar “silau buk” itu pertanda Aan yang mengalami gangguan pada penglihatannya masih bisa melihat cahaya. Satu persatu siswa diperiksa dan terakhir dilanjutkan oleh guru yang mau memeriksa tensinya.

Semua kembali kekelas masing-masing karena kegiatan itu nyata dilakukan anak, maka guru di kelas mengekspor pengetahuan siswadengan mengadakan tanya jawab tentang kejadian yang baru dilakukan, semua berargumentasi semua bercerita, dan mengomentari hal yang barusan dialaminya tentang pemeriksaan kesehatan. Sengaja guru membawa siswa ke pelajaran tematik. Tanpa disadari siswa guru telah mengaitkan kejadian yang berlangsung dengan pelajaran anggota tubuh serta cara merawat anggota tubuh dan menjaga kebersihan anggota tubuh pelajaran begitu mengasikkanpelajaran tematik yang berkarakter telah berlangsung di kelas I SDLB.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun