4. Gunakan Humidifier
Humidifier sangat cocok digunakan jika Anda hidup di iklim yang kering. Penggunaan humidifer bisa membantu melembapkan kulit dan mencegah kekeringan saat kulit sering berada di ruangan ber-AC.
5. Batasi Mandi Air Panas
Jangan terlalu sering mandi menggunakan air panas jika ingin terhindar dari permasalahan kulit dehidrasi. Mandi air panas dapat menghilangkan minyak alami yang ada di dalam kulit. Hilangnya minyak alami pada kulit akan menyebabkan kulit kering hingga dehidrasi. Untuk mengatur keseimbangan minyak alami dalam kulit, sebaiknya gunakan air dingin saat mandi atau air suam-suam kuku.
6. Makan-makanan yang Seimbang
Mengatur pola makan yang sehat dapat membantu kulit terhindar dari dehidrasi. Bahkan mengkonsumsi makanan yang mengandung air seperti semangka, stroberi, tomat dan mentimun dapat menghidrasi kulit.
7. Lindungi Kulit dari Matahari
Perlu diperhatikan, saat kulit terpapar sinar UV matahari, aplikasikan tabir surya atau sunscreen untuk melindungi kulit dari buruknya pengaruh yang disebabkan. Gunakan tabir surya dengan SPF 30+ setiap hari baik di dalam maupun di luar ruangan. Selain itu, hindari aktivitas yang sering dilakukan di luar ruangan yang akan menyebabkan kulit terpapar sinar matahari secara langsung.
Saat kulit dehidrasi, ada rentang waktu penyembuhan dengan melembabkan kulit menjadi normal kembali. Dengan mengikuti tata cara mengatasi kulit dehidrasi secara konsisten, permasalahan kulit akan berkurang secara berkala. Itulah informasi soal tanda kulit dehidrasi dengan cara mengatasinya melalui perawatan kulit.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H