[caption id="attachment_285560" align="aligncenter" width="500" caption="Shutterstock images"][/caption] Salah satu jenis penyakit yang paling banyak diderita oleh pasien saya salah satunya adalah Penyakit maag. Penyakit yang juga dikenal dengan nama gastritis ini merupakan suatu kondisi kesehatan dimana terjadi peradangan atau iritasi pada lapisan lambung akibat tingginya kadar asam lambung didalam saluran pencernaan. Penyakit ini biasanya menyerang tiba-tiba dan berlangsung singkat hingga dapat langsung sembuh dengan cukup makan, namun ada kalanya juga bisa menjadi penyakit serius dan membahayakan seseorang terutama jika sampai melukai lambung dan menyebabkan perdarahan hebat. Perlukaan pada lambung berbeda dengan sakit maag biasa, kasus penyakit demikian seringkali disebut sebagai Ulkus Peptikum, dimana perlukaan terjadi karena lapisan lambung atau usus dua belas jari telah termakan/dirusak oleh asam lambung dan getah pencernaan. Ulkus peptikum terjadi pada lapisan saluran pencernaan yang telah terpapar oleh asam dan enzim-enzim pencernaan, terutama pada lambung dan usus dua belas jari. Selain karena tingginya asam lambung jenis penyakit ini juga disebabkan oleh infeksi H.pylori yang hidup dan berkembang biak di saluran cerna manusia, lebih tepatnya di bawah lapisan selaput lendir dinding bagian dalam lambung (mukosa lambung). [caption id="attachment_285455" align="aligncenter" width="480" caption="Ulkus peptik, Doc: Adam Anatomy"]
[/caption] Madu untuk menyembuhkan maag memang sudah pernah saya dengar cukup lama dan termasuk salah satu jenis obat alam yang efektif untuk mengobati sakit maag. Namun keyakinan saya akan manfaat madu itu sendiri baru benar-benar saya yakini ketika beberapa waktu silam saya mengikuti seminar kesehatan yang diadakan oleh Persatuan ahli bedah anak Indonesia di Yogyakarta. Disebutkan dalam seminar tersebut bahwa madu dapat bekerja untuk menenangkan lapisan lambung dan juga memiliki sifat anti bakteri yang menghancurkan bakteri yang ada, selain itu madu juga mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melindungi lambung dan saluran cerna dari berbagai kuman berbahaya. Madu alam ternyata mengandung banyak senyawa bermanfaat bagi kesehatan, Â cairan kental madu yang dihasilkan oleh lebah ini mengandung fruktosa , glukosa , magnesium, sodium , besi, belerang dll. Didalam madu juga terdapat berbagai macam hormon. Madu untuk pengobatan sakit maag dan ulkus peptik dianggap salah satu perawatan alami terbaik karena sifat Madu yang mudah dicerna dan juga membantu pencernaan, maka dianjurkan bagi anda yang ingin mendapatkan manfaat madu tersebut konsumsilah satu sendok madu segera setelah makan. Madu untuk pengobatan maag terbukti efektif, seperti dapat dilihat dari berbagai studi yang menunjukkan bahwa madu dapat membantu penyembuhan berbagai luka borok khususnya tukak lambung terutama yang disebabkan karena bakteri berbentuk spiral yang disebut Helicobacter pylori, serta berbagai penyebab faktor lain meningkatnya asam lambung seperti stres berlebihan, makanan, atau penggunaan obat-obatan NSAID / anti nyeri dalam jangka panjang yang akhirnya menyebabkan seseorang mengalami penyakit maag kronis hingga mengalami perlukaan pada lambungnya. Sebuah ulkus lambung atau ulkus peptikum pada dasarnya adalah sebuah lesi yang terbentuk di lapisan lambung kita. Selama bakteri helicobacter pylori masih menempel pada sel-sel lambung maka tentunya bakteri itu akan melemahkan mekanisme pertahanan lambung . Selain itu Bakteri ini juga mampu merangsang produksi asam lambung berlebihan, dan walhasil tingginya asam lambung tersebut akan menyebabkan peradangan dan kerusakan jaringan yang mengakibatkan penyakit maag dan gangguan lain seputar lambung anda. Oleh karena itu saya rekomendasikan obat lamai ala rasul dengan madu untuk mencegah dan mengobati gangguan lambung anda. Semoga bermanfaat... Salam sehat dan bebas penyakit lambung, dr. Wahyu triasmara
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Healthy Selengkapnya