[caption caption="DPR RAPBN Bekraf 2016"][/caption]
Jakarta, Wakil Ketua Komisi X Abdul Kharis Almasyhari menginginkan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) fokus untuk mencapai target 12 juta wisatawan mancanegara (wisman) di tahun 2016.
Setelah melewati tiga kali Rapat Kerja (Raker) dan satu kali Rapat Dengar Pendapat (RDP), hari ini telah ditetapkan dan ditandatangani Rencana Kerja Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA K/L) Kemenpar tahun 2016. “Kementerian Pariwisata akan dibekali anggaran Rp5,41 triliun sebagaimana yang telah disepakati dalam pagu anggaran RAPBN TA 2016”, kata dia usai menandatangani pagu definitif Kemenpar RAPBN TA 2016, Rabu (21/10/2015) di Gedung DPR/MPR RI, Jakarta.
Anggaran tersebut meningkat Rp3,17 triliun atau 128,23% bila dibandingkan pagu APBNP TA 2015. Dari anggaran tersebut satuan kerja deputi bidang pengembangan dan pemasaran pariwisata mancanegara mendapatkan alokasi yang paling banyak yakni 3,17 triliun atau lebih dari 50% total anggaran.
“Banyak tugas besar menanti Kemenpar, Indonesia dapat menarik wisman untuk berkunjung karena memiliki ciri khas yang berbeda dengan Negara-negara lain”, terang anggota DPR RI fraksi PKS itu. Kemenpar memiliki target hingga 2019 untuk meraih 20 juta wisman dan memperkenalkan Indonesia pada dunia.
Walaupun terjadi penundaan anggaran Kemenpar dalam RAPBN TA 2016 senilai 243 milyar, Komisi X mendorong Kemenpar agar target TA 2016 yang telah disusun tidak mengalami penurunan yakni: Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara dari 10 juta pada tahun 2015 menjadi 12 juta pada tahun 2016. Jumlah penerimaan devisa dari sebesar Rp155 triliun pada tahun 2015 menjadi Rp172 triliun pada tahun 2016. Jumlah perjalanan wisatawan nusantara dari 255 juta pada tahun 2015 menjadi 260 juta pada tahun 2016.
Selanjutnya, DPR RI melalui komisi X akan melakukan pengawasan dan evaluasi target kinerja Kemenpar sehingga dana Rp 5,41 triliun dapat dirasakan manfaatnya oleh rakyat Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H