Mohon tunggu...
Dovian Aji
Dovian Aji Mohon Tunggu... Freelancer - DM instagram @dovianaji untuk pembicara dan motivator.

Memberikan tulisan tentang pandangan anak muda dalam bidang politik dan pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kiat Menghadapi UNBK

8 November 2019   21:38 Diperbarui: 8 November 2019   21:42 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ok. Bagi kalian yang sekarang duduk di kelas VI, IX dan XII saatnya menghadapi ujian akhir. Kali ini saya akan fokus menyoroti UNBK bagi SMP dan SMK sederajat. Banyak pertanyaan- pertanyaan tentang UN ini ke say.

UN jaman saya dulu (SMK 2013) tata caranya beda dengan UNBK sekarang. Dulu ada 22 paket soal dengan 20 siswa satu ruang, Jelas soal akan berbeda setiap siswanya. 

Waktu itu saya juga menghadapi ujian pertama dengan barcode, dimana lembar soal dan lembar jawab menempel jadi satu. Tugas kita sebelum mengerjakan adalah menyobek keduanya agar terpisah, itu PR banget hlo, beresiko juga jika tidak benar nyobeknya. Kalau lembar jawab kita ketuker sama teman pun akan berbahaya karena barcode nya tentu tidak cocok.

Lupakan jaman itu! Hehe

UNBK ini selain kalian para siswa, tapi juga melibatkan teknisi dan proctor dimana keduanya sangat berperan penting dalam berjalannya UNBK. Makanya kalian harus serius menghadapi UN ini.

Nah, sekarang seperti yang banyak kalian tanyakan ke saya. BAGAIMANA KIAT UNTUK MENGHADAPI UN? Tentu akan saya jawab versi saya, sesuai dengan apa yang saya praktikan dan pengalaman menghadapi serta mengajarkan beberapa siswa les saya tahun lalu.

1. Buatlah Perencanaan belajar

Perencanaan ini penting!

Anggaplah keberhasilan UN ini adalah puncak gunung, maka untuk mencapai puncak ini kalian harus tahu akan melewati apa saja, mendapat rintangan apa saja, dan dengan apa kalian menghadapi rintangan itu. 

Semua harus kalian lakukan dengan sistematis dan efektif. Jika saya dulu yaitu ada 6 hari sekolah dalam satu minggu, menjelang UN itu ada 3 hari (Senin, Rabu, Kamis) mendapat jam tambahan di sekolah. 

Sisa 3 harinya saya pakai untuk belajar bersama 3 teman saya di mushola sekolah waktu itu. Meski hanya menyelesaikan beberapa soal, tapi kualitasnya baik karena kita benar-benar memebedah soal yang kita belum kuasai. Seberapa penting belajar dengan teman secara berkelompok?

Mari kita lihat di poin 2.

2. Belajar Bersama/Berkelompok

Kalian tentu pernah mendengar tentang tutor sebaya. Singkatnya, tutor sebaya ini bagaimana kita belajar dengan mentor teman kita sendiri atau teman seumuran, teman satu kelas sendiri. 

Ini bagi saya efektif karena kita bias bebas bertanya kekurangan kita memahami soal UN tanpa malu. Karena kadang kita segan jika ingin bertanya kepada guru kelas kita, apalagi jika guru kita agak killer gitu ya. Hehehe ngeri pasti. 

Oiya, belajar bersama seperti ini juga akan menghindarkan anda dari kejenuhan karena ada teman yang selalu bersama menghadapi UNBK yang katanya bikin pusing itu. (padahal mah gk susah juga sih)

3. Kerjakan soal yang anda temui

Kalian pernah bertanya begini, "Bingung mau belajar dari materi aoa dulu?"

Jika kalian sudah terfokus untuk menghadapi UN, tentu kalian juga sudah pernah melihat bentuk soal UN itu seperti apa. Cermatilah, maka kalian akan tahu jika urutan materi dan bentuk soal dalam UN itu sama. 

Ada baiknya kalian pelajari materi awal dan terus menerus menuju materi selanjutnya. Selain itu, makan dan habiskan juga soal yang diberikan oleh guru atau referensi lain dengan memahami, bukan sekedar menyelesaikan tugas.

 Istilah makan ini kalau kata guru saya dulu adalah bagaimana kalian bias mengambil makan kalian sendiri dan makan dengan kalian sendiri, bukan terus menerus disuapi oleh pembimbing/ guru kalian.

 Makan juga masalah selera, jangan makan yang anda suka saja, karena banyak makanan yang menyehatkan tapi kalian tidak menyukainya. KERJAKAN SOAL YANG ANDA TEMUI, bukan kalian memilih soal yang mudah dan jika berhasil sudah terlampau puas.

4. Ulet Tekun

Kerjakan poin-poin di atas dengan ulet dan tekun. Seperti yang pernah saya sampaikan pada kesempatan saya memberi motivasi pendidikan di salah satu sekolah yaitu "PENUNDAAN SERTA KEMALASAN ADALAH PANTANG KESUKSESAN" yang juga saya tulis di ig saya (@dovianaji). 

Menunda dan memupuk rasa malas itu adalah lawan dari ulet dan tekun. Hal lain yang penting dari belajar adalah konsistensi dan berkesinambungan, rasa malas akan menumpuk materi yang belum anda kuasai hingga berakibat akan semakin banyaknya materi yang tertinggal. Maka, harus ulet dan tekun. Hehe.

Yang perlu kalian ingat juga bahwa setelah kita berusaha lanjut dengan doa restu dari orang tua. Tentang hasil, itu campur tangan Tuhan. Pesan saya juga untuk kalian, bukan berarti fokus ujian ini mengahalangi kalian untuk bermain dan refresh otak ya guys. 

Apalagi putus karena ingin fokus UN, hhhmm mending pasangan dipakai buat penyemangat. Tapi kalau pasangannya ribet ya tinggalin aja deh. hehe. SEMANGAT! Jangan grogi mengahadapi UNBK! 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun