Mohon tunggu...
Mangatas SM Manalu
Mangatas SM Manalu Mohon Tunggu... Dokter Spesialis Penyakit Dalam -

Dokter Spesialis Penyakit Dalam RS Mayapada Lebak Bulus, Jakarta Selatan & Klinik AIC, Kuningan City Mall - Jakarta. Instagram: https://www.instagram.com/mangatasm/ Twitter: https://twitter.com/#!/Komangatas3. Facebook: https://www.facebook.com/mangatasm

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Adakah Obat untuk Meningkatkan Kecerdasan dan Memperkuat Ingatan? (1)

28 November 2017   10:57 Diperbarui: 29 November 2017   02:31 21830
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat berjalan-jalan di pusat perbelanjaan, beberapa kali saya disapa oleh orang, yang seolah-olah tidak saya kenal. Kadang-kadang saya ingat wajahnya tetapi lupa namanya; dimana ya saya pernah melihat orang itu?, kapan pernah bertemu?. Rasanya ingatan saya semakin mundur, seiring dengan usia yang semakin tuwir. Di tempat praktik, saya menerima keluhan tentang kesulitan belajar atau konsentrasi dalam bekerja alias gagal fokus, sampai-sampai sang penderita bertanya: Adakah obat untuk meningkatkan tingkat kecerdasan? Saya akhirnya mencari berbagai artikel kedokteran secara daring untuk menjawab kedua pertanyaan diatas, yaitu:

1. Bagaimana cara mengatasi penurunan daya ingat pada orang normal (termasuk karena masalah usia)?

2. Adakah obat atau cara untuk meningkatkan Kecerdasan dalam hal IQ (Intelligence quotient) seseorang? 

 

Menurut kamus daring Oxford, kecerdasan (intelligence) ialah kemampuan untuk memperoleh dan menerapkan ilmu, pengetahuan dan keterampilan. Kecerdasan ditetapkan berdasarkan kemampuan untuk memahami suatu konsep dan memecahkan masalah.

Kinerja fungsi pemahaman (kognitif) umumnya dievaluasi berdasarkan kekuatan ingatan (memori), perhatian, kreativitas, serta kemampuan untuk memecahkan masalah. Hal ini sering bersifat subyektif dan dapat dipengaruhi oleh sejumlah faktor termasuk penuaan, stres, berbagai penyakit seperti: hipertensi, demensia (kepikunan) terkait penyakit Parkinson atau Alzheimer, gangguan jiwa, autisme, dan sebagainya.

Ingatan atau memori dapat dibagi menjadi tiga jenis, yaitu memori jangka pendek (berlangsung beberapa detik sampai menit), memori jangka menengah (berlangsung selama beberapa hari sampai minggu) dan memori jangka panjang (sekali disimpan dapat dimunculkan kembali sampai tahunan, bahkan seumur hidup).

Peningkatan fungsi pemahaman / kognitif dapat didefinisikan sebagai penguatan atau perluasan kapasitas inti pikiran melalui perbaikan atau penambahan sistem, guna memproses informasi dari dalam atau luar tubuh. 

Peningkatan fungsi kognitif dalam hal penambahan kemampuan belajar dan penguatan ingatan dengan menggunakan obat, sekarang dimungkinkan bagi orang dengan penurunan kecerdasan karena bertambahnya usia dan pada orang-orang sehat, walau hasilnyal belum terlalu memuaskan.

Saat ini di negara-negara maju seperti Amerika Serikat, Eropa dan Asia Timur, pemakaiaan obat untuk meningkatkan kemampuan otak adalah hal yang lumrah. Penjualan obat pintar yang disebut 'cognitive enhancers' atau 'brain booster', sangat tinggi. Para pelajar, mahasiswa, pialang saham, profesional, bahkan ibu rumah tangga dan para lansia pun memakai obat-obat golongan ini.

Tentu pertanyaannya ialah: Efektifkah obat-obatan golongan ini? Amankah? Apa efek sampingnya? 

Karena kita tahu bahwa kematian sel otak tidak akan digantikan lagi dengan sel otak lainnya (sel otak tidak dapat  ber-regenerasi), sehingga, jika kita salah memilih "obat pencerdas", malah bisa membahayakan otak dan keselamatan kita. Mari kita bahas beberapa jenis "obat pintar" berikut ini: 

(Sumber gambar 2: https://image.slidesharecdn.com/tryxcel-130930061259-phpapp02/95/brain-exercise-for-improving-cognitive-functions-6-638.jpg?cb=1380521631)
(Sumber gambar 2: https://image.slidesharecdn.com/tryxcel-130930061259-phpapp02/95/brain-exercise-for-improving-cognitive-functions-6-638.jpg?cb=1380521631)
I. Obat-obat herbal suplemen otak (brain herbal supplements).

Berperan utama memperbaiki GANGGUAN DAYA INGAT karena penuaan maupun penyakit. Suplemen otak memiliki sejarah penggunaan yang panjang dan umumnya cukup aman. Obat-obatan ini, secara teoritis, dapat otak anda lebih sehat. Kelemahannya dibandingkan dengan obat peningkat kognitif, ialah efektifitas yang kurang, dan kerjanya lebih lambat. Butuh waktu yang lama untuk menunjukkan efeknya.

a) Ginkgo biloba

Digunakan untuk kehilangan ingatan (amnesia) tapi juga bermanfaat untuk ADHD (attention deficit hyperactivity disorder), kegelisahan, dan depresi.

Mekanisme kerja utamanya ialah: meningkatkan aliran darah ke otak, bersifat anti-inflamasi (anti radang), dan mengandung antioksidan kuat yang melindungi sel-sel otak, yang rentan mengalami kerusakan akibat berbagai radikal bebas.

b) Bacopa monnieri

Bacopa meningkatkan daya ingat, belajar, dan konsentrasi. Bacopa adalah regulator neurotransmiter utama yang mengerakkan neurotransmiter otak ke atas atau ke bawah sesuai kebutuhan. Neurotransmiter adalah zat kimia penghantar impuls (rangsang listrik) otak, yang mengatur berbagai aspek kehidupan termasuk suasana hati dan kemampuan untuk fokus, belajar, dan mengingat.

c) Ginseng Amerika (Panax quinquefolius)

Ginseng adalah ramuan tradisional klasik Tiongkok yang disebut "obat mujarab kehidupan". Semua spesies ginseng mengandung ginsenosides, satu set senyawa unik yang bersifat antioksidan, neuroprotektif (melindungi sel-sel otak), dan dapat merangsang pelepasan asetilkolin, neurotransmiter yang terkait dengan proses pembelajaran dan pembentukan memori. Ginseng Amerika terutama unggul sebagai peningkat kognitif. Zat ini bekerja untuk memperbaiki memori jangka pendek dan waktu reaksi, dalam beberapa jam setelah diminum

d) Jamur Lion's Mane (Hericium erinaceus)

Jamur ini telah digunakan dalam pengobatan Tiongkok selama ribuan tahun. Jamur ini berisi dua kelompok unik senyawa yang menyembuhkan dan melindungi sel saraf yang ada. Herbal ini juga mengandung amycenone, senyawa anti-inflamasi (anti radang) yang mungkin menghasilkan sifat antidepresi.

e) Huperzine-A, berasal dari lumut Huperzia seratta. Merupakan ramuan yang telah dipelajari sebagai terapi potensial Alzheimer. Tumbuhan ini juga bisa bekerja sebagai booster otak orang yang sehat. Tetapi hanya sedikit penelitian untuk herbal ini. Huperzine-A tampaknya menghalangi enzim penghancur asetilkolin di otak. Asetilkolin adalah neurotransmitter (zat kimia pembawa arus listrik) melalui sinaps (sambungan antar sel otak) sehingga zat ini dapat meningkatkan daya ingat.

II. Golongan Nootropik (Nootropic)

Obat-obatan, suplemen, dan zat lain yang meningkatkan fungsi kognitif, terutama fungsi eksekutif (kemampuan memimpin / leadership), memori, kreativitas, dan motivasi pada individu sehat termasuk dalam golongan ini. Kata nootropik diciptakan tahun 1972 oleh seorang ahli fisiologi dan ahli kimia Rumania, Corneliu E. Giurgea, yang berarti "memutar pikiran". Obat golongan inilah yang dikenal sebagai pemacu otak (brain stimulants) dan pelebar pembuluh darah otak (brain vasodilators); sehingga nutrisi, oksigen, dan metabolisme otak menjadi lancar. Termasuk golongan nootropik ialah:

a) Pemacu sel-sel otak dan transmisi sinaps otak

- Golongan Xanthine (contoh kafein pada kopi)

- Golongan Nikotin

- Golongan Amfetamin

- Golongan Metilfenidat dan Dimetilamilamin

- Golongan Eugeroics (armodafinil dan modafinil)

b) Pelebar pembuluh darah otak dan meningkatkan sistem asetil-kolin.

Yaitu golongan Rasetam, seperti Pirasetam, Oksirasetam dan Anirasetam. Obat golongan ini sering digunakan untuk memperbaiki aliran darah ke otak dan memperbaiki daya ingat serta mengaasi disorientasi pada penderita stroke akut dan kronik. Selain golongan Rasetam, contoh lain ialah golongan Co-dergocrine mesylate untuk mengatasi penurunan daya ingat, kurang konsentrasi, disorientasi, dan kurang inisiatif.

c) Suplemen nootropik berbasis Kolin

Kolin adalah nutrisi penting untuk perkembangan otak, nutrisi sel otak yang sehat, dan bagi pembentukan neurotransmitter. Zat ini adalah bahan pembentuk (prekursor) neurotransmiter (penghantar kimiawi rangsang listrik otak) asetilkolin. Sayang, kolin tidak efektif dalam memasuki sel-sel otak. Suplementasi kolin akan memperbaikinya. 

Alpha-GPC (alpha-gliserofosporin) adalah bentuk sintetis kolin yang bisa masuk ke otak di mana untuk menciptakan neurotransmiter dopamin, serotonin, dan GABA (Gamma-Amino-Butyric Acid). Contoh obat yang sering dipakai pada orang yang amnesia karena cedera kepala pada kecelakaan ialah Sitikolin.

d. Obat Nootropik lainnya: L-Theanine, Tolcapone, Levodopa, Atomexetine, Fosfatidil serine, Nimodipine. Yang terbukti paling bermanfaat ialah Fosfatidil Serine.

III. Golongan zat nutrisi otak (sering tak terbukti hasilnya pada penelitian besar)

- Asam lemak Omega-3: DHA dan EPA

- Vitamin dan Mineral: Asam Folat, Vitamin B6, Vitamin B12, Vitamin E, Magnesium

- Tirosin, Taurin, Triptofan, Curcumin

- Pramipexole, Guanfacine, Klonidin, Ampakines, Fexofenadine, Salvia officinalis.

Obat Mana Yang Kita Pilih Untuk Memperbaiki Daya Ingat?

Jawabannya: Periksakan diri dulu ke dokter neurologi (ahli saraf) jika anda mengalami penurunan daya ingat yang sangat mengganggu. Apakah ini karena Demensia (kepikunan) akibat penyakit Alzheimer atau Parkinson atau karena proses alami tubuh (umur). Usahakan menjalani pola hidup sehat. Atasi segala penyakit yang telah anda derita, misalnya diabetes, hipertensi, hiperkolesterol, terlebih dulu!

Bila segala penyakit sudah teratasi atau terkontrol dan anda sudah menjalani pola hidup sehat; tetapi masih mengalami penurunan ingatan yang signifikan; kalaupun mau memakai obat, konsultasikan dulu ke dokter neurologi. Pakailah suplemen herbal alami seperti Ginkgo biloba, jika terpaksa memakainya. 

Obat Nootropik (pemacu otak dan pelebar pembuluh darah otak) yang relatif aman ialah Pirasetam, Sitikolin, Fosfatidil serine, dan Modafinil. Obat Modafinil telah dinyatakan aman oleh FDA (Food and Drug Administration)di Amerika Serikat, tetapi belum masuk ke Indonesia.

Lalu bagaimana cara hidup sehat untuk mengatasi penurunan daya ingat?

Ini anjuran dari klinik Mayo, klinik jantung dan otak terkemuka di Amerika Serikat:     

1. Tetaplah aktif secara mental.

Sama seperti aktivitas fisik membantu menjaga tubuh tetap berbentuk baik, aktivitas mental membantu menjaga bentuk dan ukuran otak anda. Isi teka-teki silang, belajar memainkan alat musik, menjadi relawan di organisasi masyarakat atau menjadi panitia kegiatan sosial maupun keagamaan. Main catur, membaca buku yang sistematik dan sering-sering menulis di Kompasiana (ha..ha..ha...tapi ini benar lho)

2. Bersosialisasi secara teratur

Interaksi sosial membantu menangkal depresi dan stres, yang keduanya dapat menyebabkan hilangnya ingatan. Carilah kesempatan untuk bertemu dengan orang yang dicintai, teman dan orang lain - terutama jika anda tinggal sendiri. Hadirlah pada pertemuan di RT/RW, Kelurahan/Kecamatan dan di Puskesmas/Posyandu.

3. Belajar hidup terorganisir

Buat catatan yang rapi dan selengkap mungkin akan apa yang anda rencanakan, Tuliskan tugas-tugas, janji bertemu dan acara lainnya di cataan khusus, kalender atau perencana elektronik (organizer) pada telepon genggam anda. Setelah ditulis, dibaca dengan suara keras pada saat dan setelah anda mencatatnya, untuk membantu menyematkannya dalam ingatan anda. Lihat daftar tugas sekarang dan periksa hal-hal yang telah anda selesaikan (buat check-list). 

Sisihkan tempat untuk dompet, kunci dan hal penting lainnya di rumah. Batasi gangguan bising dan usahakan untuk tidak mengerjakan beberapa tugas sekaligus. Jika anda bisa fokus pada informasi yang ingin anda pertahankan, kemungkinan anda akan mengingatnya nanti. Pada telepon genggam ada alat perekam suara, gunakan itu sebagai catatan audio anda. Lagu favorit anda misalnya, bisa digunakan untuk mengingatkan anda akan sesuatu tugas.

(Sumber gambar 3: http://sufibooks.com.au/wp-content/uploads/2015/12/Brain-Boosting.jpg)
(Sumber gambar 3: http://sufibooks.com.au/wp-content/uploads/2015/12/Brain-Boosting.jpg)
4. Tidur nyenyak dan cukup

Tidur memainkan peran penting dalam membantu anda mengkonsolidasikan ingatan anda, sehingga anda bisa mengingat dengan baik. Buatlah cukup tidur menjadi prioritas.

5. Konsumsi makanan yang sehat

Diet sehat untuk otak anda hampir sama dengan diet sehat untuk jantung. Makan buah-buahan, sayuran dan biji-bijian. Pilihlah sumber protein rendah lemak jenuh, seperti ikan, daging tanpa lemak dan unggas tanpa kulit. Konsumsi asam lemak tak jenuh misalnya menggunakan minyak zaitun untuk sayur-sayuran (salad) anda.

(Sumber gambar 4: https://2sn41a469dba1rttrr2imjjp-wpengine.netdna-ssl.com/wp-content/uploads/2015/04/Infographic.jpg)
(Sumber gambar 4: https://2sn41a469dba1rttrr2imjjp-wpengine.netdna-ssl.com/wp-content/uploads/2015/04/Infographic.jpg)
6. Sertakan aktivitas fisik (olahraga) dalam rutinitas harian anda

Aktivitas fisik meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh anda, termasuk otak. Ini bisa membantu menjaga ingatan tetap tajam. Bagi kebanyakan orang dewasa yang sehat, direkomendasikan setidaknya minimal 150 menit dalam seminggu aktivitas aerobik moderat, seperti berjalan cepat, atau 75 menit seminggu dengan aktivitas aerobik yang kuat, seperti jogging - sebaiknya dibagi dalam 3 hari/minggu. Jika anda tidak sempat berolahraga secara penuh, paksakan untuk olahraga naik tangga biasa 3-4 lantai, serta berjalan beberapa menit sepanjang hari.

7. Mengelola kondisi kronis dengan baik

Kontrol rutin dan ikuti rekomendasi pengobatan dokter untuk kondisi kronis, seperti depresi, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, diabetes, masalah ginjal atau tiroid. Semakin baik anda merawat diri sendiri, semakin baik ingatan anda. Selain itu, tinjau ulang obat-obatan yang anda gunakan, diskusikan dengan dokter anda, karena berbagai obat bisa menurunkan daya ingat.

Selanjutnya bagaimana dengan obat atau cara untuk Meningkatkan Kecerdasan?

Jawabannya: Nanti yaa...Pada BAGIAN KEDUA....Sudah terlalu panjang nih!......)))  

Penutup

Obat untuk meningkatkan kecerdasan dan penguat daya ingat jelas ada. Hanya saja efektifitas dan keamanannya masih belum baik. Hati-hatilah dengan obat atau suplemen penguat ingatan, sekalipun yang alami, dalam usaha anda untuk meningkatkan daya ingat. Ketahuilah, sel otak tidak bisa ber-regenerasi jika sel ini mati akibat efek samping obat. 

Kontrol kesehatan rutin dan lakukan gaya hidup sehat serta terus melatih otak dengan berbagai kegiatan yang teratur, adalah hal yang lebih alami. Kalaupun terpaksa harus menggunakan obat, pakailah suplemen herbal alami, tetapi harus anda ingat, bahwa kerjanya lambat dan efektifitasnya tidak tinggi.

Salam hormat dan Tabik!

Daftar Bacaan

Oxford Dictionary,2017, (daring):, 25 November 2017.

Downs M, Nazario B, 2003. Natural Brain Boosters, WebMD, (daring):, 26 November 2017.

West H, November 26, 2016. The 10 Best Nootropic Supplements to Boost Brain Power, Healthline, (daring):, 26 November 2017.

Mayo Clinic Staff, November 16, 2016. Memory loss: 7 tips to improve your memory. (daring):, 26 November 2017.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun