- Â Â Penggunaan Tembakau (Rokok atau Tembakau yang dikunyah)
- Â Â Paparan Sinar Matahari yang berlebihan (terutama pada ras Kaukasia)
- Â Â Makanan tertentu (tinggi kalori, banyak gula, kurang serat, tinggi lemak, banyak daging merah, rendah Kalsium). Waspadai juga makanan yang tinggi kadar penyedap rasa berupa MSG (Monosodium Glutamat), makanan awetan (makanan kaleng, makanan yang diasinkan, makanan yang tahan lama, makanan dengan pewarna industri, makanan dengan pengawet berbahaya, misalnya Boraks)
- Â Â Kurang Olahraga
- Â Â Obesitas / Kegemukan: Indeks Massa Tubuh: Berat Badan (Kg) dibagi Kwadrat Tinggi Badan (m2) 27 kg/m2; atau Lingkar Perut pada Pria > 90 cm dan Lingkar Perut pada Wanita > 80 cm
- Â Â Peminum Alkohol secara rutin dalam jangka lama
- Â Â Penggunaan Terapi Hormon Pengganti, misalnya terapi hormon Estradiol
- Â Â Pencemaran Lingkungan, misalnya asap pabrik pengolah bahan kimia, logam berat, tar, aluminium, lem, cat, pewarna, asbes, polusi industri tekstil, asap kendaraan bermotor, debu silika, karet yang dimasak, polusi pengolahan bahan bakar berbasis hidrokarbon, cadmium
- Â Â Radiasi/kontaminasi bahan radioaktif: sinar-x, uranium, plutonium, radon Â
- Â Â Infeksi: Human Papiloma Virus (HPV), Hepatitis C dan B, HIV/AIDS, virus Epstein-Barr, dan lain-lain
- Â Â Hubungan seks berganti partner, terutama jika dilakukan sebelum usia 17 tahun (Kanker Leher Rahim / Serviks)