Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Sikap Hansi Flick, Antara Inaki Pena yang Tersudut dan Kiper "Pensiun" Wojciech Szczesny

31 Januari 2025   09:17 Diperbarui: 31 Januari 2025   09:17 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Inaki Pena, penjaga gawang Barcelona. Foto: AFP/Pau Barena via Kompas. com

Barcelona menjadi salah satu tim yang lolos langsung ke babak 16 besar Liga Champions Eropa. Berada pada tempat kedua di bawah Liverpool, Barca berhasil mengumpulkan 19 poin.

Tak tanggung-tanggung, tim asuhan Pelatih Hansi Flick itu menjadi tim terproduktif lantaran menciptakan 28 gol dari 8 laga selama babak kualifikasi. Rata-rata 3.5 per gol.

Jumlah itu melebihi tim-tim lain seperti dengan Borrusio Dortmund yang berada di tempat ke-2 dengan koleksi 22 gol selama babak kualifikasi.

Namun, performa lini serang Barca agaknya berjalan terbalik dengan kesolidan lini belakang. Tercatat 13 gol yang bersarang ke gawang Barca. Dari 13 gol itu, laga kontra Benfica yang berakhir dengan skor 5-4 menjadi jumlah gol terbanyak yang masuk ke jaring Barca.

Catatan ini cukup menjelaskan tentang resiko taktik yang diterapkan oleh Flick. Pelatih asal Jerman itu menginstruksikan para pemainnya untuk lebih bermain langsung dan berupaya sebisa mungkin untuk memanfaatkan peluang mencetak gol.

Taktik itu juga dibarengi dengan pola permainan yang menerapkan sistem pertahanan tinggi. Para bek kerap naik ke depan hingga setengah lapangan. Jadinya, ada ruang besar antara barisan bek Barca dengan penjaga gawang.

Sistem itu, pada satu sisi, menjadi strategi ampuh dalam permainan Barca musim ini. Barisan bek Barca kerap menciptakan perangkap offside yang gampang menjebak lawan sekaligus melumpuhkan serangan balik.

Namun, ketika lawan lihai, sistem itu bisa menjadi petaka untuk Barca. Di sini, peran penjaga gawang menjadi sangat krusial dan riskan, yang mana akan menjadi benteng terakhir untuk berduel dengan penyerang lawan.

Sistem permainan yang diterapkan Flick cukup beresiko untuk penjaga gawang. Makanya, ketika Marc Ter Stegen menderita cedera di awal musim, Blaugrana harus putar otak untuk mencari pengganti. Paling tidak, Inagi Pena yang berstatuskan sebagai penjaga gawang kedua setelah Ter Stegen memiliki pelapis yang sepadan.

Opsi bagi Barca adalah mencari penjaga gawang yang berstatuskan bebas transfer. Pilihan Barca jatuh kepada Wojciech Szczesny sebagai kiper pelapis. Szczesny yang sudah gantung sepatu alias pensiun setelah berkarir di Juventus tampaknya tak berpikir panjang untuk mengiakan tawaran Barca.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun