Makanya, pelatih sementara asal Belanda itu meninggalkan bekas yang cukup impresif dan catatan yang bisa membebankan Amorim. Paling kurang, Amorim mempertahankan dan kalau boleh memoles level permainan MU selama dipegang Nistelrooy.
Dalam beberapa hari di tempat latihan MU, Amorim langsung mendapatkan kesan menarik dari para pemain. Pelatih berusia 39 tahun yang bergabung dengan MU pada 11 November itu langsung tancap gas dan tak menyia-nyiakan waktu untuk memberikan yang terbaik untuk MU. Besar perkiraan bahwa Amorim akan memainkan formas 3-4-3 dengan menekankan permainan menyerang.
Seperti terlansir dalam Manchester Evening News (21 November 2024) yang mengutip surat kabar "The Sun" menyatakan bahwa para pemain langsung terkesan dengan pola latihan dan pendekatan Amorim.
Bahkan, beberapa pemain menjuluki Amorim dengan "Mourinho 2.0" disebabkan oleh pendekatan, kepercayaan diri, dan auranya saat berbicara. Akan tetapi, para pemain juga melihat bahwa Amorim mempunyai perbedaan dalam gaya pendekatan taktik dengan Jose Mourinho.
Seperti Mourinho, Amorim berangkat dari Liga Portugal. Hanya saja, Mourinho berkiprah di Portu sebelum direkrut oleh Chelsea pada usia 41 tahun. Sebelum direkrut Chelsea, seperti Amorim, Mourinho juga sukses mempersembahkan 2 gelar Liga Portugal.
Menariknya, Mou pernah melatih MU selama dua tahun. Dengan MU, Mou mempersembahkan dua trofi, Piala Liga Eropa dan Piala Carabao. Juga, Mou berhasil mengantarkan MU pada posisi kedua klasemen akhir di Liga Inggris. Akan tetapi, Mou gagal mengakhiri puasa gelar MU di Liga Inggris.
Seperti pelatih yang lainnya, Mou juga dipecat lantaran performa MU yang cenderung menurun. Mou pergi dari MU pada bulan Desember 2018 ketika jarak jumlah poin MU dengan empat besar terpaut 11 poin.
Amorim tentu saja menuliskan jalannya sendiri di MU. Perbandingan memang sulit untuk dihindari. Akan tetapi, berbekal pengalaman di Sporting Lisbon dan dipolesi energi dan antusiasme, bukan tak mungkin Amorim akan menjadi sosok yang memenuhi ekspetasi MU.
Debut di Liga Inggris dengan bertandang ke markas Ipswich pada pekan ini akan menjadi ujian nyata bagi Amorim sebagai sosok yang tepat menggantikan tempat Erik Ten Hag.
Salam Bola
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H