AC Milan Akhiri Superioritas Inter Milan di Derbi della Madonnina

AC Milan berhasil mengalahkan rival abadinya Inter Milan (2-1) dalam lanjutan Serie A Liga Italia musim 2024/25 di markasnya, stadion San Siro, Milan (23/9/24).

Sebagaimana namanya derbi, laga biasanya berlangsung ketat dan tegang. Baik kiper Inter, Yann Sommer dan kiper Milan, Mike Maignan tampil gemilang dalam melakukan beberapa penyelamatan penting sepanjang laga.

Milan awalnya unggul pada menit ke-10 lewat Christian Pulisic. Inter kemudian menyamakan keunggulan Milan tersebut lewat Federico Dimarco di menit ke-28.

Akan tetapi, gol tandukan dari Matteo Gabbia menjelang akhir laga berhasil memberikan poin penuh untuk Milan dan sekaligus memberikan kekalahan pertama untuk Inter pada musim ini.

Seperti terlansir di Associated Press (23 September 2024), pencetak gol kemenangan Milan, Gabbia tak bisa menyembunyikan rasa sukacitanya atas apa yang diraih timnya.

"Pastinya ini adalah salah satu hari terbaik dalam hidup saya, tetapi saya sangat bergembira dengan tim karena kami berada dalam periode di mana kami tak begitu gembira dengan apa yang kami lakukan," ungkap Gabbia yang merupakan pemain yang dididik di akademi muda Milan.

Ya, performa Milan pada musim ini tak begitu menjanjikan. Makanya, kemenangan Milan kontra Inter pada Derby della Madonnina itu bernilai signifikan bagi Milan.  

Pada tempat pertama, Milan mampu mengakhiri dominasi Inter pada Derbi della Madonnina dalam tiga tahun terakhir.

Bila melihat catatan terakhir pertemuan di antara kedua tim yang bermarkas di kota Milan itu, Inter sebenarnya terlihat berada satu langkah di depan Milan.

Dari enem pertemuan terakhir di antara kedua tim, Inter selalu menyapu bersih kemenangan. Tak pelak, catatan itu seperti "mengerdilkan" Milan dan sekaligus memfavoritkan Inter untuk meraih kembali kemenangan.

Makanya, kemenangan dini hari tadi WIB (23 September 2024) menjadi akhir dari superioritas Inter di Derbi della Madonnina. 

Terakhir kali Milan meraih kemenangan kontra Inter terjadi pada tahun September 2022. Selebihnya, dari pertemuan kedua tim asal kota Milan tersebut, Inter selalu unggul atas Milan.

Kedua, kemenangan kontra Inter bisa menjadi titik balik Milan.

Sebelum bermain kontra Inter, Milan dirundung oleh pelbagai permainan yang tak konsisten. Dari lima laga yang telah dimainkan pada musim ini, Milan hanya berhasil meraih 2 kemenagan.

Inter datang ke San Siro dengan status belum terkalahan dari empat laga yang telah dimainkan di Liga Italia, sementara itu Milan masih mengalami momen-momen sulit.

Tak pelak, Pelatih Milan, Paulo Fonseca mendapat sorotan lantaran terlihat sulit menemukan performa terbaik Milan.

Tengah pekan lalu, di Liga Champions Eropa, Milan digasak Liverpool di San Siro dengan skor 3-1. Situasi itu menjadi salah satu faktor di mana Milan dalam kondisi yang kurang bagus sebelum bermain kontra Inter di Serie A Liga Italia.

Namun, dalam Derby della Madonnina, performa kedua tim seperti berjalan terbalik. Rossoneri seperti menunjukkan performa terbaik di musim ini yang mana tampil kompak dan solid sebuah tim.

Oleh sebab itu, performa tersebut bisa saja menjadi titik balik Milan untuk kembali pada jalur yang tepat dan bersaing di Serie A Liga Italia. 

Bahkan, itu bisa menjadi modal yang mengembalikan kepercayaan pada Fonseca di kursi pelatih.

Menyikapi laga tersebut, Pelatih Inter, Simone Inzaghi menilai bahwa sebab kekalahan Inter berasal dari mentalitas tim. 

Pelatih yang berhasil mempersembahkan Scudetto untuk Inter pada musim lalu itu menilai bahwa timnya tak tampil sebagaimana sebuah tim yang biasanya.

Lebih jauh, seperti terlansir dalam Associated Press (23 September 2024), Inzaghi menyatakan bahwa Milan pantas menang lantaran timnya tak bermain dengan baik.

"Ini adalah kekalahan yang melukai kami, dalam sebuah derbi. Kami akan menganalisanya dan berusaha untuk bekerja lebih keras lagi," ungkap Inzaghi menilai laga hasil di derbi Della Madonnina.

Hingga pekan ke-5 Serie A Liga Italia, baik Inter maupun Milan sama-sama mengoleksi 8 poin dan masing-masing berada di posisi ke-6 dan ke-7 klasemen sementara.

Juga, Inter dan Milan mengalami nasib yang sama, yang mana dari 5 laga, kedua tim sama-sama menang 2 kali, 2 kali seri, dan 1 kali kalah.

Salam Bola