Kemenangan besar di El Madrigal hanyalah salah satu dari buah dari keberanian Flick. Buah yang lebih besar adalah Flick membangun kedalaman skuad dengan memanfaatkan para pemain muda dan dari didikan akademi. Dengan itu, Flick memiliki pilihan ketika masalah cedera terjadi pada tim.
Di balik pilihan itu, Flick juga bisa mendapatkan salah satu pemain yang bisa tampil menjanjikan, Pablo Torre. Torre sebenarnya adalah salah satu pemain yang menjanjikan sejak direkrut dari Racing Santander pada tahun 2022 lalu.
Perekrutan Torre kala itu sebagai bagian dari cara Barca mengulangi kesuksesan mendapatkan Pedri yang nota bene bukan asli didikan dari akademi La Masia.
Kendati karir Pedri di Barca lebih sukses, Torre tak patah semangat. Sempat dimainkan di tim utama, tetapi kemudian gagal mendapatkan tempat regular.Â
Akibatnya, pada musim 2023-24 lalu, Torre sempat dipinjamkan ke Girona sebelum kembali ke Barca pada musim ini.
Torre pulang di waktu yang tepat. Flick yang menggantikan Xavi Hernandez tak ragu untuk memanfaatkan para pemain muda dan juga potensi yang ada di dalam tim.
Di tengah badai cedera yang terjadi, akhirnya Torre mendapatkan jam bermain sejak menit awal. Sebelumnya, Torre masih dipilih sebagai pemain pengganti, yang mana kalau ditotalkan sebelum melawat ke Villareal, Torre sudah mengumpulkan 14 menit waktu bermain di bawah asuhan Flick, yang mana 7 menit kontra Valladolid dan 7 menit kontra Monaco.
Tak tanggung-tanggung, mendapatkan kesempatan bermain sejak menit awal, Torre langsung menciptakan satu asis dan satu gol. Asis manisnya pada Robert Lewandowski pada menit pertama menjadi pembuka keran gol Barca ke gawang Villareal.
Kemudian, ketika laga masih dalam posisi skor 2-1 dan situasi permainan agak memanas, Torre berhasil menciptakan gol untuk Barca. Golnya yang dibuat dari luar kotak penalti sempat mengenai badan dari pemain Villareal sebelum berbelok masuk.
Gol Torre pun membuar skor berubah 3-1 dan itu menjadi titik yang melemahkan tuan rumah untuk mengejar ketertinggalan. Akibat lanjutnya, Barca menambah 2 gol tambahan ke gawang Villareal.
Gol ke gawang Villareal menjadi gol pertama Torre di La Liga Spanyol. Makanya, itu berasa spesial bagi pemain berusia 21 tahun tersebut.
Keberhasilan Torre menghadirkan kesan pertama di kandang Villareal memberikan opsi untuk Flick. Paling tidak, Flick tak berburu-buru menanti masa-masa kesembuhan dari pemain seperti Frenkie de Jong, Gavi, Marc Bernal, dan Dani Olmo lantaran Flick memiliki pilihan yang bisa mengisi posisi di sektor gelandang.