Sebenarnya, Mbappe sudah lama berniat untuk bergabung dengan El Real. Bahkan, Madrid tak ragu untuk membeli Mbappe dengan harga tinggi.Â
Namun, Paris Saint Germain (PSG) seperti mengunci kepergian Mbappe dan ikut memberikan keistimewaan di tim, baik dari sisi finansial maupun posisi sebagai kapten tim.
Namun, niat Mbappe tak terbendung. Di akhir musim lalu, Mbappe tak mau memperpanjang kontraknya dengan PSG dan memutuskan untuk hengkang ke Madrid, klub yang sangat diidolakan.
Oleh sebab itu, gol pertamanya bisa menjadi persembahan terbaik untuk Madrid. Dalam mana, Madrid masih mau membuka pintu atas kedatangannya dan langsung memberikan tempat di skuad utama.
Padahal, Mbappe baru bergabung dengan tim satu minggu lalu. Hanya butuh 70 menit Mbappe mencatatkan namanya sebagai pencetak gol untuk Madrid.
"Ini adalah malam yang luar biasa. Saya sudah lama menunggu kesempatan ini," ungkap Mbappe pada Movistar sebagaimana terlansir dalam BBC Sport (15 Agustus 2024).
Mbappe mencetak gol pertamanya pada waktu yang tepat. Kepercayaan sebagai pemain inti dibayar dengan gol dan juga Mbappe membuktikan bahwa dia berada dan memilih tempat yang tepat di Madrid.
Ancelotti juga mengakui kualitas anak asuh barunya tersebut. Menurut Ancelotti, Mbappe beradaptasi dengan baik di Madrid.
"Mbappe melakukan hal yang sangat baik. Dia beradaptasi dengan baik dengan tim. Dia berkombinasi baik dengan Vinicius Jr dan dengan Bellingham," ungkap Ancelotti pada TNT Sports.
Pembuktian Carlo Ancelotti
Gol Mbappe tercipta berkat asis dari Jude Bellingham. Menariknya, gol pertama F. Valverde terlahir berkat kreasi dan penetrasi Vinicius Jr.