Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Barcelona Kalah Telak Jelang Pembukaan Liga Spanyol

13 Agustus 2024   06:38 Diperbarui: 13 Agustus 2024   06:44 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lamine Yamal gagal menjauhkan Barca dari kekalahan kontra AS Monaco. Foto: Manaure Quintero/AFP via Kompas.com  

Juga, walau kesulitan keuangan dalam membeli pemain baru, Barca memiliki sederetan pemain muda guna menutup sisi-sisi lemah di dalam skuad.

Namun, ekspetasi itu menghadapi tantangan yang cukup serius. Kekalahan telak (3-0) dari AS Monaco dalam ajang trofi Joan Gamper di Estadi Olimpi Lluis Companys  menghadirkan pelbagai keraguan pada performa Barca.

Barca kalah di kediamannya sendiri. Pasukan mudanya yang sempat dipuja-puji sewaktu tur pra musim di AS tampak tak berkutik meladeni permainan AS Monaco.

Kekalahan di rumah sendiri seperti menghadirkan kesangsian. Apalagi, Barca kerap meraih trofi tersebut dan juga itu menjadi motor penggerak bagi Barca dalam menghadapi musim kompetesi yang baru.

Barca boleh saja menguasai jalannya laga. Namun, performa Barca seperti mengembalikan kondisi lama Barca yang mana Barca terlihat tak bertaji dalam menciptakan peluang untuk menciptakan gol dan lini belakang tampak rapuh.

Tiga gol Monaco tercipta pada babak kedua. Seturut catatan statistik, Barca tak begitu mengancam gawang Monaco lantaran hanya 2 kali menciptakan tembakan tepat sasar ke gawang Monaco. 

Sebaliknya, Monaco lebih efektif dengan 4 tembakan tepat sasar dan 3 gol tercipta.
Performa Barca dalam laga trofi Joan Gamper sepertinya mengembalikan masalah lama. 

Mendominasi jalannya laga, tetapi lini belakang begitu rapuh dan lini depan tak begitu tajam dalam mengancam gawang lawan.

Padahal, Flick dikontrak guna memberikan polesan pada gaya permainan Barca. Pola menyerang dan menekan ala gegenpressing Jerman dipadukan dengan sepak bola Spanyol dalam menguasai bola menjadi ideal yang sangat diharapkan terjadi dalam era baru Barca di bawah kepelatihan Hansi Flick.

Akan tetapi, Barca seperti kembali ke masalah lama. Kekalahan kontra Monaco memberikan pesan yang berharga tetapi kesangsian bagi Barca dalam bersaing dengan duo tim asal ibukota Spanyol, El Real dan Atletico.

Oleh Sebab itu, kekalahan telak ini seperti menghadirkan tanda tanya besar pada persiapan Barca menjelang musim baru kompetesi La Liga Spanyol 2024/25. Pada akhir pekan ini, Barca akan mengawali musim kompetesi kontra Valencia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun