Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Spanyol Kian Dekat dengan Medali Emas dan Sinar Fermin Lopez

6 Agustus 2024   08:07 Diperbarui: 6 Agustus 2024   08:25 282
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para pemain Timnas Spanyol U23 merayakan gol ke gawang Maroko. Foto: Pascal Guyot/AFP via Kompas.com

Tahun 2024 seperti menjadi tahun kegemilangan untuk sepak bola Spanyol. Selain menjadi kampiun Piala Eropa 2024, tercatat beberapa prestasi yang diraih sepak bola Spanyol selama tahun 2024.

Mulai dari jawara kompetesi level yunior seperti jawara Euro U19 sampai juara untuk kategosi sepak bola wanita seperti juara Women's Nations League dan Piala Eropa U19 kategori wanita.

Satu lagi prestasi yang kian dekat dengan sepak bola Spanyol di tahun 2024. Medali emas pada Olimpiade Paris, Perancis.

Kalau Tim Sepak bola wanita berhasil mengalahkan Timnas sepak bola wanita Brasil, Spanyol bisa saja mengawinkan dua medali emas dari cabang olahraga sepak bola di Olimpiade Paris.

Jalan Timnas Spanyol U23 ke partai final terjadi setelah mengalahkan Timnas Maroko U23 (2-1). Maroko sebenarnya terlebih dahulu unggul satu gol atas Spanyol lewat Soufiane Rahimi pada menit ke-37 dari titik penalti.

Kendati demikian, Spanyol tak patah arang di tengah gemuruh dominasi suporter Maroko untuk menembus kesolidan lini belakang Maroko.

Gol penyama kedudukan dibuat oleh Fermin Lopez (menit ke-65). Lopez juga menjadi salah satu aktor gol kedua Spanyol dengan asis untuk gol dari pemain pengganti, Juanlu Sanchez pada menit ke-85.

Salah satu hal yang membuat Spanyol sulih mengalahkan Maroko adalah transisi pergerakan para pemain saat menguasai bola dan melakukan serangan. 

Ketika mendapatkan bola, para pemain Maroko serentak melakukan serangan cepat ke lini belakang Spanyol. Pun sebaliknya, saat tanpa bola, para pemain Maroko kompak untuk merebut kembali bola dari kaki para pemain Spanyol.

Kelolosan ke partai final Olimpiade mengulangi jalan Spanyol empat tahun lalu di Tokyo. Pada olimpiade Tokyo, Spanyol meraih medali perak setelah di parta final kalah dari Brasil.

Terakhir kali cabang olahraga sepak bola Spanyol meraih medali emas terjadi pada tahun 1992, yang mana saat itu olimpiade berlangsung di Barcelona, Spanyol. Olimpiade paris 2024 bisa menjadi kesempatan tepat Spanyol untuk mengulangi kesuksesan tiga dekada lalu sekaligus menguatkan reputasi Spanyol pada tahun 2024 ini.

Seperti terlansir dari Associated Press (6 Agustus 2024), pelatih Timnas Spanyol U23, Santi Denia tak bisa menyembunyikan kebanggaan atas anak-anak asuhnya lolos ke partai final olimpiade 2024.

"Pada dasarnya ini adalah Piala Dunia untuk level timnas U23," ungkap Denia.

Pada partai final, Spanyol akan menghadapi tantangan yang cukup serius lantaran akan bermain kontra tuan rumah, Perancis. 

Timnas Perancis yang dilatih oleh Thierry Henry tentu saja akan memanfaatkan momentum sebagai tuan rumah untuk membendung upaya Spanyol menerima medali emas di stadion Parc des Princes pada Jumat mendatang (9 Agustus 2024).

Sinar Fermin Lopez

Keberhasilan Spanyol tak lepas dari kualitas para pemain yunior sekaligus regenerasi para pemain dari level ke level. Salah satunya adalah Fermin Lopez yang mencetak satu gol dan satu asis pada semifinal kontra Maroko.

Fermin sebenarnya menjadi salah satu pemain yang diikutsertakan pada Piala Eropa 2024. Namun, pemain berusia 21 tahun itu hanya sekali bermain, dan itu pun datang dari bangku cadangan. Karenannya, efek kelelahan tak begitu berpengaruh pada pemain yang membela klub Barcelona tersebut.

Fermin tampil impresif selama olimpiade Paris. Tercatat dari lima laga yang dimainkan Spanyol selama olimpiade, Fermin sudah mencetak empat gol.

Performa Fermin selama olimpiade di Paris memberikan angin segar untuk Barcelona, tetapi juga membuat Hansi Flick berpikir keras untuk bisa memanfaatkan talentanya. Terlihat Pedri sudah kembali dari cedera, dan Dani Olmo makin dekat dengan Blaugrana.

Paling kurang, kedua pemain itu bertipekan sama dengan Fermin. Musim lalu, Fermin diorbitkan oleh Xavi Hernadez tatkala Pedri sering menepi karena masalah cedera panjang.

11 gol tercipta oleh Fermin selama musim 2023/24 bersama Barca. Padahal, Fermin  tak begitu menjadi pilihan utama dalam permainan Barca.  

Hal itu yang menjadi titik tolak dari Fermin masuk ke skuad Piala Eropa 2024 dan juga menjadi pemain penting selama Olimpiade Paris.

Tak bisa diragukan jika Fermin pantas menjadi pemain terbaik selama turnamen olimpiade Paris. 

Pemain yang mendapat kartu kuning dalam partai semifinal kontra Maroko  gegara menendang bendera pojok lapangan itu akan memberikan persaingan di lini tengah Barca dan serentak memberikan opsi untuk Flick dalam mengolah skuad.

Sinar kegemilangannya selama olimpiade di Paris bisa menjadi salah satu takaran Flick untuk memberikan banyak jam bermain untuk pemain didikan dari akademi La Masia tersebut.

Timnas Spanyol U23 makin dekat dengan medali emas. Jalan Spanyol ke podium medali tak lepas dari sinar salah satunya pemainnya, Fermin Lopez.

Salam Bola

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun