Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Inggris Menang Dramatis dan Spanyol Menang Meyakinkan

1 Juli 2024   05:22 Diperbarui: 1 Juli 2024   10:26 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para pemain Spanyol merayaka gol ke gawang Georgia. Foto: AFP/Tobias Schwarz via Kompas.com

Tak tanggung-tanggung, Rodri dan kawan-kawan melesakan 4 gol dan hanya kebobolan lantaran gol bunuh diri dari bek Robin Le Normand pada menit ke-18 yang gagal mengantisipasi umpan silang dari pemain Georgia, Otar Kakabadze. Gol bunuh diri itu pun menjadi satu-satunya gol yang bersarang ke gawang Spanyol sejauh ini di Piala Eropa 2024.

Sisi positif pertama dari Spanyol adalah tak panik saat kemasukan terlebih dahulu gegara gol bunuh diri. Malahan, Spanyol mampu mendapatkan gol penyama kedudukan pada babak pertama lewat Rodri dengan memanfaatkan asis dari Nico Williams. Dengan itu, Spanyol mampu memaksimalkan dominasi penguasaan bola dengan efektivitas untuk memanfaatkan peluang dalam mencetak gol.

Spanyol mampu menembus barisan pertahanan Georgia pada babak kedua. Tiga gol bersarang ke gawang Georgia yang lebih memilih bermain bertahan daripada berani melakukan serangan balik. Tiga gol Spanyol itu menunjukkan bahwa Spanyol seperti mempunyai "Kartu AS" untuk meruntuhkan kesolidan pertahanan lini belakang Georgia.

Spanyol mendominasi jalannya laga. Pelatih Spanyol, Luis de la Fuente memainkan skuad terbaiknya dalam laga ini setelah di babak kualifikasi De La Fuente cenderung melakukan rotasi pemain.

Tim yang sudah tak berpaku pada permainan Tika-taka ini menguasai 76 persen jalannya laga dengan 13 tembakan ke gawang Georgia dari 35 percobaan. 

Peluang-peluang Spanyol itu tak hanya tercipta berkat permainan dari kaki ke kaki, tetapi juga operan-operan panjang dari dua sisi penyerang sayap, dan juga bek sayap.


Tak pelak, penyerang muda, L. Yamal dan N. Williams merepotkan bagian sayap permainan Georgia. Keduanya bahkan mampu mencetak asis lewat umpan dari sisi sayap.

Lebih jauh, Spanyol juga tampil solid di sektor lini belakang. Spanyol masih belum kebobolan dari pola serangan terbuka. 

Terbukti, Georgia juga tak terlalu mengancam gawang Spanyol. Hanya empat tembakan yang mengarah ke gawang Spanyol, dan hampir semuanya tak tepat sasaran.

Kemenangan meyakinkan Spanyol kian menunjukkan kesolidan permainan dari tim berjuluk, La Roja tersebut. Kalau bisa dikatakan, Spanyol bisa menjadi salah satu tim yang pantas berada di partai final Piala Eropa 2024.

Tantangan selanjutnya di babak 8 besar bagi Spanyol bermain kontra Jerman. Apabila Spanyol mempertahankan pola permainan yang sama, bukan tak mungkin kiprah Tim Panzer di tanah sendiri bisa saja berakhir.

Salam bola

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun