Berstatuskan sebagai pendatang baru di turnamen Piala Asia kategori umur 23 tahun, Timnas Indonesia U-23 mampu memberikan kesan positif.Â
Terlepas dari kontroversi di laga perdana kontra tuan rumah, Timnas Qatar, Indonesia mampu membalikan keadaan pada dua laga terakhir kontra Australia dan Yordania di Grup A Piala AFC U-23.Â
Berkat kemenangan kontra Australia dan Yordania, Indonesia tembus ke babak perempat final. Tantangan pertama sepertinya berlalu lantaran Indonesia bisa lolos dari kualifikasi grup.
Tantangan itu pun seperti membuka pintu pada target yang telah diimpikan oleh pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong untuk masuk semifinal dan mendapatkan satu tiket ke Oliempiade di Paris.Â
Oleh sebab itu, tantangan berikutnya kontra Timnas Korea Selatan sangat signigikan untuk Indonesia. Indonesia kontra Korsel akan berlangsung di stadion Abdullah Bin Khalifa, Doha pada Jumat (26/4/24).
Ada pun Korsel dipandang sebagai salah satu favorit juara turnamen, dan mempunyai kualitas tim yang cukup meyakinkan. Juga, Korsel sudah mempunyai rekam jejak pernah satu kali menjadi juara Piala Asia U-23. Â
Walau demikian, ada rasa optimis yang muncul dari dan untuk kubu timnas Indonesia. Â Optimisme itu muncul, pertama-tama, dari performa timnas Indonesia selama babak kualifikasi grup.Â
Tampak terlihat bahwa tim asuhan pelatih Shin Tae-yong ini makin berkembang dalam permainanya. Terbukti dari dua laga kontra Australia dan Yordania, yang mana Indonesia tampil terorganisir baik di lini depan maupun lini belakang.
Komunikasi antara lini pemain makin terarah. Proses mencetak gol juga bukan sekadar spekulasi semata, tetapi terjadi lewat proses yang apik di antara pemain.
Di balik kesolidan "Garuda Muda", kabar baik muncul lantaran secara umum skuad Indonesia dalam kondisi terbaik dan komplit.Â