Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Untung dan Risikonya Jika Liverpool Memilih Xabi Alonso

21 Februari 2024   21:20 Diperbarui: 25 Februari 2024   17:43 786
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Liverpool. Foto:AFP/Ian Hodgson via Kompas.com

Tak elak, nama Alonso pun menjadi salah satu bidikan Liverpool. Apalagi dari rekam jejak, Alonso pernah sukses sebagai salah satu pemain Liverpool sebelum hengkang ke Real Madrid.

Untung dan Resikonya jika Merekrut Alonso

Sewaktu Leverkusen merayakan kemenangan kontra Muenchen dua pekan lalu di Bundesliga Jerman, para pemain tak lupa memanggil si pelatih, Xabi Alonso. Menariknya, Alonso tak sendirian mengiakan panggilan para anak asuhnya. Alonso ikut mengundang stafnya untuk turut serta bersamanya merayakan kemenangan timnya dengan suporter yang berada di tribun stadion klub. 

Pemandangan itu sangat jelas membahasakan pengakuan Alonso pada peran dan performa staf timnya. Dalam arti, Alonso sangat menyadari bahwa tanpa stafnya belum tentu hasil kerjanya bisa terejahwantakan dengan baik pada skuadnya. 

Oleh sebab itu, apabila Liverpool memilih Alonso, Liverpool juga pastinya langsung didukung oleh staf pelatih yang sudah bersama dengan Alonso di Leverkusen. Dengan ini,  tak perlu butuh waktu penyesuaian antara pelatih dengan staf kepelatihan. 

Keuntungan lainnya adalah rekam jejak Alonso yang pernah berseragam Liverpool. Tidak tanggung-tanggung, Alonso membela Liverpool selama lima musim (2004-2009). Dia menjadi salah satu pemain penting di lini tengah bersama Steven Gerard pada musim itu. 

Kedekatan historis itu bisa menjadi salah satu aspek yang membuat Alonso tak membutuhkan waktu lama beradaptasi. Barangkali Alonso hanya membutuhkan waktu untuk memoles atau pun memperkuat skuad yang sudah ada.

Kendati demikian, tantangan menjadi pelatih Liverpool juga tak gampang. Dari sisi komposisi, skuad Liverpool terdiri dari banyak pemain bintang. 

Klopp berhasil membangun dan menaikan pamor para pemain semenjak dimasukan ke Liverpool. Klopp mempunyai otoritas kuat untuk para pemainnya lantaran mereka direkrut sendiri oleh Klopp dan umumnya dari tim-tim di luar Liga Inggris. Juga, beberapa di antaranya adalah para pemain yang baru naik pamor, dan tinggal diasah oleh Klopp di Liverpool.

Belum tentu pelatih baru bisa mengatur skuad yang sama sebagaimana yang dilakukan oleh Klopp. Hal yang sama juga bisa terjadi dengan Alonso. 

Alonso sukses mengatur pemainnya karena popularitas Alonso sebagai seorang pesepak bola dan keleluasaan untuk memberikan peran kepada para pemain. Juga, para pemain mau diatur oleh Alonso. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun