Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kembalinya Gaya Gegenpressing Jurgen Klopp di Liverpool

12 Januari 2024   09:31 Diperbarui: 12 Januari 2024   09:34 609
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Liverpool berhasil menang kontra Fulham dalam leg pertama semifinal Piala Carabao. Foto: Paul Ellis/AFP via Kompas.com

Namun, Salah harus meninggalkan Liverpool demi tugasnya bersama timnas Mesir. Kehilangan Salah tentu saja menghadirkan keraguan. Bagaimana Klopp bisa menutup keabsenan Salah? 

Klopp berhasil menutup kehilangan Salah dengan meningkatkan performa permainan tim. Tiap lini tampil apik dan terorganisir untuk mencari gol penyama kedudukan.

Lebih jauh, poin yang paling menyeruak dari performa Liverpool adalah terlahirnya atau kebangkitan kembali sistem permanan Gegenpressing ala Klopp. 

Sistem ini menekankan pola permainan agresif, merebut dengan cepat bola dari lawan serentak melakukan serangan balik cepat. Fondasi dasar adalah permainan tim, yang mana tiap lini harus aktif mendapatkan bola dari lawan dan mencari ruang untuk melakukan serangan. 

Hal itu tampak saat para gelandang tak segan untuk melakukan tembakan dari luar kota penalti menembus lini  belakang Fulham. Ryan Gravenberch yang berposisi sebagai gelandang kanan mencatakan 2 tembakan ke gawang Fulham. 

Stones di posisi gelandang kiri yang mencetak satu gol menjadi bintang dalam laga ini. Tercatat dia menciptakan tiga tembakan tepat sasar dari luar kotak penalti. 

Sistem ini tentu saja memberikan opsi lain untuk Klopp dalam menembus barisan pertahanan lawan yang solid dan rapat. Selain itu, ini juga menguatkan permainan cepat ala gegenpressing Liverpool. 

Ketika mendapatkan bola di area tengah, para pemain dengan cepat-cepat mengalirkan bola area tengah. Tanpa mencari ruang yang lebih nyaman, para gelandang tak ragu untuk melakukan tembakan ketika mendapat ruang tembak yang cocok. 

Kembalinya gaya gegenpressing ala Jurgen Klopp di Liverpool tentu saja ditopang oleh kondisi para pemain yang umumnya tampil meyakinkan. Klopp kehilangan dua pemain, Endo dan Salah yang menghadapi tugas internasional bersama negara mereka. 

Namun, Klopp sudah mempunyai opsi yang cocok untuk mempertahankan level konsistensi permainan tim. 

Sama halnya ketika para pemain pengganti masuk seperti Darwin Nunez yang menyumbang dua assist dan Gakpo sebagai pencetak gol kemenangan. Pergantian itu memberikan perbedaan dan membuat Liverpool tampil lebih mengancam. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun