Brasil sebenarnya tak ketinggalan pemain berkualitas. Hanya saja, Brasil sepertinya membutuhkan tangan dingin yang bisa mengatur ritme permainan tim.Â
Makanya, pemilihan Carlo Ancelotti sebagai pelatih baru di akhir musim menjadi langkah yang tepat. Dari sisi pengalaman kepelatihan, Ancelotti sudah sangat berpengalaman. Terlebih lagi, pelatih asal Italia itu sudah terbiasa mengatur para pemain bintang dari pelbagai klub yang pernah dilatihnya.Â
Selain itu, Brasil juga perlu membangun tim dan bukannya mengharapkan tim bergantung pada satu individu semata. Dengan kata lain, barangkali Brasil perlu berlangkah jauh dari ketergantungan pada Neymar jr yang saat ini sementara cedera dan perlu membangun sebuah tim yang solid dengan para pemain berkualitas.Â
Hal itu pun membutuhkan waktu mengingat Brasil mempunyai skuad yang cukup kaya pemain berkualitas. Maka dari itu, jalan Brasil keluar dari keterpurukan hanya lewat kejelihan seorang pelatih dalam meilih dan mengatur para pemain yang tersedia.Â
Pengalaman di kualifikasi grup menjadi alarm kuat untuk Brasil. Persaingan di zona Amerika Selatan cukup ketat dan keras. Apabila Brasil tak waspada, bisa jadi tiket untuk bermain di Piala Dunia 2026 bisa melayang begitu saja.
Menariknya, pada laga selanjutnya di kualifikasi zona Amerika Selatan, Brasil dan Argentina akan bertemu. Hasil pertemuan kedua tim ini bisa menentukan persaingan di grup dan jalan kedua tim ke Piala Dunia 2026.Â
Salam Bola
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H