Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kekalahan Telak Indonesia dan Kemenangan Vietnam

17 November 2023   08:28 Diperbarui: 17 November 2023   08:31 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tim Nasional Senior Indonesia mendapat pukulan yang sangat berat dari Timnas Irak dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 dari zona Asia di Grup F. 

Indonesia yang berlaku sebagai tim tamu di stadion Internasional Basra, Irak (16/11/23) harus mengakui keunggulan Irak dan tak tanggung-tanggung Indonesia harus kalah telak dengan skor 5-1. 

Kekalahan itu, memang, belum menutup pintu bagi Indonesia melaju ke babak selanjutnya. Masih ada peluang dan kesempatan.  

Namun, kekalahan itu memberikan pesan bahwa langkah menuju Piala Dunia tak gampang seperti membalikan telapak tangan. Tantangan begitu besar, dan akibatnya jalan Indonesia ke Piala Dunia berasa masih panjang. 

Pasalnya, jalan Indonesia ke Piala Dunia harus berhadapan dengan tim-tim solid dan kuat. Irak yang berada di peringkat ke-68 adalah salah satu contoh tantangan Indonesia ke Piala Dunia yang mana memberikan pelajaran berarti pada timnas Indonesia. 

Kekalahan itu pun seperti meruntuhkan euforia jalan Indonesia yang lolos ke Piala Asia di Qatar. Secara tak langsung, laga kontra Irak dan hasilnya seperti memberikan gambaran singkat pada bagaimana Indonesia akan bermain di Piala Asia nantinya.

Apabila tak ada persiapan yang matang dan dibarengi dengan kekuatan mental yang kokoh, kekalahan besar seperti yang terjadi kontra Irak juga bisa saja terjadi saat bermain di Piala Asia. 

Terlepas dari itu, kekalahan telak Indonesia ikut memperjelas level kualitas yang dimiliki Indonesia dengan Irak dan tim-tim lainnya. Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong pun mengakhui bahwa Indonesia kalah kelas dari Irak. 

Seperti terlansir dari Kompas.com (16/111/23), pelatih asal Korea Selatan itu mengakui bahwa Irak bermain bagus daripada timnya. 

Memang, sempat ada keluhan soal kelelahan dan minimnya persiapan menjelang laga kontra Irak. Kendati demikian, hal itu tak boleh menjadi alibi satu-satunya dalam membenarkan diri. Akan tetapi, timnas Indonesia perlu berkaca dan mencari solusi atas kekalahan tersebut.  

Untuk pertama kalinya Indonesia kebobolan 5 gol dalam era kepelatihan STY. Artinya, proyek STY masih berada pada lintasan yang cukup jauh untuk sampai pada tataran yang stabil,  dan oleh sebab itu perlu terus dibenahi supaya kekalahan dengan skor serupa tak terjadi lagi di masa-masa yang akan datang. 

Lebih jauh, kekalahan itu menghangatkan persaingan di Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026. Di Grup F, Indonesia berada satu grup dengan Irak, Vietnam, dan Filipina. 

Pada tempat yang berbeda, Vietnam berhasil menang kontra Filipina. Laga antara Vietnam kontra Filipina (16/11/23) berlangsung di Rizal Memorial Stadium, Manila dan Vietnam menang dengan skor 2-0. 

Kemenangan Vietnam teraih berkat gol Nguyen Van Toan pada babak pertama dan gol dari Nguyen Dinh Bac di menit-menit perpanjangan waktu. Berkat kemenangan itu, timnas Vietnam berada di posisi kedua klasemen sementara grup F di bawah Irak. Sementara itu, Indonesia berada di posisi buncit grup F.  

Tentu saja, bagi Vietnam, kemenangan di tempat lawan cukup penting untuk bersaing di grup F. Secara tidak langsung, ini juga memberikan pesan kepada timnas Indonesia untuk berwaspada di laga-laga selanjutnya. 

Bagaimana pun, hasil di kualifikasi grup juga akan sangat bergantung pada performa tim di markas lawan. Mendapatkan poin di kandang lawan sangat penting dalam menjaga persaingan di grup. Paling tidak, saat bermain di kediaman sendiri, level permainan naik berkat sokongan suporter sendiri dan  aspek familiar dengan kondisi dan iklim kediaman sendiri. 

Indonesia gagal mendapatkan poin di kediaman Irak. Mau tak mau, saat Irak bertandang ke Stadion Bung Karno, Indonesia harus tampil mati-matian agar tak kehilangan poin. 

Ketika gagal mencuri poin dari Irak di kandangnya, tertinggal bagi Indonesia adalah memanfaatkan dua laga tandang kontra Vietnam dan Filipina. 

Sebaliknya, Vietnam sangat beruntung karena mampu mendapatkan poin penuh di kandang Filipina. Berlaku sebagai tuan rumah, sebenarnya Filipina memberikan perlawanan yang cukup berarti untuk Vietnam, namun Vietnam mampu tampil lebih efektif. 

Indonesia dan Vietnam menghadapi hasil yang berbeda di kualifikasi grup F Piala Dunia 2026. Hasil yang berbeda itu bisa mempengaruhi persaingan di Grup F, termasuk antara Indonesia dan Vietnam,  dan jalan kedua tim pada Piala Dunia 2026.

Salam Bola

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun