Arsenal harus segera berbenah agar kelak tak terlempar keluar dari empat besar. Apalagi, Man City kembali menemukan performa terbaik bersamaan dengan kembalinya beberapa pemain penting.
Arsenal pasti tahu gaya Man City. Ketika tim berjuluk The Citizens ini berada di puncak dan tampil konsisten, sangat sulit untuk menggoyangnya dari kestabilan.
Ditambah lagi dengan Liverpool. Liverpool makin menemukan formula yang tepat untuk bersaing dan menunjukkan penampilan yang konsisten. Situasi seperti itu pun bisa menyulitkan Arsenal bersaing kuat di Liga Inggris.Â
Kekalahan perdana Arsenal di Liga Inggris patut menjadi awasan yang serius. Alasannya, tim-tim kuat seperti Liverpool dan Man City sementara berada dalam kondisi yang cukup stabil dan terlihat menjadi tim yang mau bersaing kuat di puncak klasemen musim ini.
Peta Persaingan di Liga Inggris
Untuk sementara, Man City berada di puncak klasemen. Di posisi kedua ada Tottenham Hotspur yang pekan ini bermain kontra Chelsea. Kekalahan dari Chelsea bisa mengubah posisi Tottenham jika di waktu yang sama Liverpool meraih kemenangan.
Man City sudah kembali berada pada trek yang positif. Hal itu ditopangi oleh kedalaman skuad yang dimiliki, dalam mana pemain baru yang dibeli awal musim ini sudah mulai beradaptasi dengan baik dengan tim.Â
Belum lagi, hasil eksperimen Guardiola yang memainkan pemain tertentu di luar posisi aslinya, termasuk edisi terakhir dengan memainkan Bernardo Silva sebagai tandem dari Rodri di sektor gelandang jangkar.
Tottenham juga patut diwaspadai. Semenjak diasuh oleh Ange Postecoglou, Tottenham tampil cukup stabil dan solid. Masalah yang bisa dihadapi oleh Tottenham adalah kedalaman skuad.
Misalnya, jika pemain penting seperti James Maddison dan Son Heung-Min cedera. Kedua pemain ini menjadi andalan penting Tottenham dan akan sangat rumit bagi Tottenham apabila keduanya absen.
Barangkali Liverpool yang terlihat menjadi penantang kuat Man City. Tim asuhan Jurgen Klopp ini sudah menemukan ritme terbaik bersamaan dengan kebangkitan pemain seperti Darwin Nunez dan Gakpo.