Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Belajar dari Kepantasan Jerman yang Raih Trofi Piala Dunia Bola Basket

11 September 2023   07:41 Diperbarui: 11 September 2023   09:59 232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jerman dan Serbia di partai final Piala Dunia Bola Basket FIBA. Foto: Jam Sta Rosa/AFP via Kompas.com

Timnas Jerman merupakan perpaduan antara pemain muda dan veteran. Perpaduan itu menciptakan kerja sama di antara pemain. Jadinya, tak ada pemain yang dipentingkan atau dinomorsatukan. 

Kegemilangan dari Dennis Schroeder yang mencetak 19.1 poin per laga dalam turnamen ini dan yang juga dinobatkan sebagai MVP atau pemain terbaik dalam turnamen ini diimbangi oleh para pemain lainnya seperti dua bersaudara, Franz Wagner (16.8 poin) dan Moritz Wagner (11.9 poin).

Kombinasi para pemain timnas Jerman dipadukan dengan determinasi dan kerja keras. Umumnya, Jerman menang tanpa meraih skor yang mencolok. Bahkan, pada partai perempat final kontra Latvia dan semifinal kontra Amerika Serikat, Jerman menang dengan keunggulan 2 poin saja.

Kerja keras dan determinasi Jerman berujung pada hasil yang sangat memuaskan. Walau tak difavoritkan, Jerman tak pantang menyerah dan berhasil mendapatkan hasil yang memuaskan.

Dua, efek dari kerja sama tim berujung pada permainan yang solid. Kesolidan itu nampak saat bermain bertahan dan juga bermain efesien dalam memanfaatkan setiap peluang.

Gaya permainan basket Jerman serupa dengan gaya tim Panzer di sepak bola. Bermain cepat, solid dan efektif untuk mendapatkan hasil yang terbaik. Jadi, bukan bermain atraktif yang mau ditekankan, tetapi permainan untuk mendapatkan target yang pasti.

Terbukti, ketika Jerman unggul 12 poin atas Serbia di quarter ketiga, Jerman pun berupaya main efektif dan efesien pada quarter keempat. Serbia sulit melakukan tembakan dan sebaliknya Jerman berupaya memanfaatkan setiap peluang yang ada.

Di sini, taktik Jerman lebih efektif. Ketika lawan lengah, Jerman memanfaatkan situasi untuk mendapatkan sebanyak-banyaknya poin. Ketika sudah tercapai, lini belakang pun coba mengunci setiap peluang yang mau dibuat oleh lawan.

Jerman menorehkan sejarah baru dalam turnamen Piala Dunia Bola Basket. Pertama kalinya Jerman menjadi juara piala dunia dengan melalui proses yang cukup sempurna lantaran tak pernah menderita kekalahan hingga partai final.

Salam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun