Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Arsenal Beri Pelajaran Manchester United dan Kekuatan Liverpool Kontra Aston Villa

4 September 2023   05:49 Diperbarui: 4 September 2023   09:40 996
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Duel seru berlangsung pada pekan ke-4 kompetesi Liga Inggris musim 2023/24. Liverpool melawan Tim kuda hitam, Aston Villa dan Arsenal menjamu tim mapan, Manchester United (MU).

Arsenal Beli Pelajaran MU

Sebagai tuan rumah, Arsenal tampil meyakinkan saat menang kontra MU (3-1) di stadion Emirates. Arsenal tampil agresif serentak menguasai jalannya laga.

Padahal, Arsenal awalnya kebobolan pada menit ke-27 oleh gol Marcus Rahsford. Namun, keunggulan Setan Merah, julukan MU hanya bertahan semenit lantaran Arsenal berhasil menyamakan kedudukan.

Petaka untuk MU terjadi di menit-menit akhir. Tepatnya, pada menit tambahan waktu, yang mana pemain baru Declan Rice dan pemain pengganti Gabriel Jesus berhasil menjebol gawang MU.

Kekalahan ini menjadi pelajaran penting untuk kualitas MU. Boleh dibilang, kualitas Arsenal lebih superior daripada MU.

Mulai dari sisi striker, di mana Pelatih MU Erik Ten Hag mesti bersandar pada Anthony Martial. Memainkan Martial seperti menunjukkan bahwa MU tak mempunyai pilihan lain. 

Sempat pada laga dua awal musim ini, Rashford dimainkan sebagai striker namun pemain timnas Inggris tampil tak optimal. Makanya, Ten Hag kembali memilih Martial, yang nota bene sebenarnya masuk daftar jual di bursa musim transfer musim ini.

Pilihan pada Martial sudah jelas menunjukkan minimnya kualitas MU untuk bersaing dengan Arsenal dan sekaligus bersaing di Liga Inggris.

Pelajaran lainnya adalah soal kedalaman skuad. Apabila dibandingkan dengan Arsenal, ada gap yang cukup lebar antara kedalaman skuad kedua tim. Selain lini depan, Ten Hag juga harus kembali pada Erikssen sebagai pendamping Casemiro setelah Mason Mount gagal menemukan ritme terbaik di tiga laga lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun