Karenanya, Barca harus menjual beberapa persen dari aset klub guna mendapatkan suntikan dana. Akan tetapi, hal itu tak secara total menyelesaikan masalah. Beban gaji dan kontrak para pemain Masih tinggi.Â
Efeknya, Barca kabarnya tak diijinkan untuk membeli pemain pada transfer musim depan karena kondisi keuangan yang dimiliki. Juga, agar menyehatkan kondisi keuangannya, Barca perlu menjual pemain atau juga mengatur kembali gaji para pemain.
Selain situasi keuangan Barca berdampak pada kebijakan transfer pemain, hal itu juga mempengaruhi niat Barca dalam mempermanenkan Gavi. Keputusan itu gagal. Badan sepak bola Spanyol tak mengabulkan permohanan Barca untuk menjadikan Gavi sebagai pemain tetap dan terdaftar di level tim senior.
Alih-alih memberikan nomor punggung 6 untuk pemain muda timnas Spanyol itu, Barca harus gigit jari karena langkahnya tak mendapat restu oleh badan sepak bola La Liga.
Dengan ini, Gavi masih berstatuskan tim yang terdaftar di akademi. Masalahnya, pada bulan Juni mendatang Gavi berstatuskan pemain bebas transfer. Ini bisa menjadi dilema untuk Barca dan kesempatan untuk klub-klub mapan di Eropa.
Guna mempermanenkan Gavi sebagai pemain senior, Barca pun harus melakukan standarisasi gaji pemain. Atau juga, Barca melakukan penjualan pemain agar tak membebankan standar gaji yang ditentukan oleh La Liga Spanyol.
Situasi Gavi ini merumitkan Barca di tengah pelbagai rumor dan kasus yang melanda Barca musim ini. Boleh dibilang, Barca seperti berada dalam kondisi terjepit.
Pada satu sisi, kasus Negreira yang sementara dalam proses investigasi. Klub-klub laLa  Liga seperti Bilbao dan Madrid mulai bersiul. Ini bisa menjadi kekuatan bagi komisi sepak bola Spanyol untuk membuka kasus itu secara adil dan bisa menjadi tantangan serius bagi Barca jika terbukti bersalah.
Pada sisi lain, upaya kebangkitan Barca pun tersendat. Barca tak mendapat restu dari komisi sepak bola Spanyol untuk membeli pemain baru lantaran kondisi keuangan yang tak memungkinkan.
 Akibatnya, Barca perlu bertahan dengan skuad yang ada, Dan bahkan bisa kehilangan beberapa pemain penting pada musim mendatang guna membantu kondisi keuangan klub.
Gegara kasus Negreira, Barca sudah mendapat sinisan. Reputasi klub berjuluk Blaugrana ini lagi dipertaruhkan.