Tak heran, kekalahan itu tak merontokkan mentalitas timnas Argentina. Malahan, Lionel Messi dan kawan-kawan terpacu untuk bangkit.Â
Mentalitas pemenang sangat hadir di kubu Argentina. Dua kemenangan kontra Meksico dan Polandia di babak penyisihan grup membuktikan bahwa Argentina sudah kembali pada jalur yang tepat. Mentalitas pemenang timnas Argentina benar-benar nyata.
Tak ayal, banyak yang sudah memprediksi bahwa Argentina bakal meraih piala dunia jauh sebelum final berlangsung. Hal itu didasari oleh performa Messi dan kawan-kawan di setiap laga, termasuk di perempat final kontra Belanda dan final kontra Perancis yang sama-sama ditentukan lewat drama adu penalti.
Kedua, kekompakan tim.
Mentalitas pemenang Argentina menjadi mungkin apabila tak ditopang oleh kekompakan tim. Dikoordinir oleh kapten tim, Messi, Argentina bermain sebagai tim.Â
Kekompakan begitu nampak lewat permainan tim yang tak begitu menonjolkan aksi individu atau pun bergantung pada satu individu.Â
Messi, memang, menjadi aktor dari permainan Argentina. Kualitasnya melengkapi kekompakan tim. Jadinya, Messi seolah tak bekerja sendiri, tetapi dia ditopang sistem kerja tim yang teratur dan kompak.Â
Kekompakan skuad Argentina meraih satu tujuan yang satu dan sama menjadi salah satu aspek yang menonjol dalam meraih trofi piala dunia 2022.Â
Ketiga, kerja keras para pemain.
Lebih jauh, timnas Argentina menunjukakan mentalitas sebagai pekerja keras. Tak gampang tunduk pada keadaan dan kekuatan lawan.Â
Tatkala Belanda dan Perancis menyamakan kedududkan dan memaksa Argentina bermain hingga babak perpanjangan waktu, mentalitas tak rontok.Â