Ya, walau kehilangan Nunez, Benfica mendapatkan mutiara baru. Ramos sementara naik daun, dan bukan tak mungkin cepat atau lambat Ramos pun masuk dalam daftar incaran-incaran klub-klub kaya di Eropa.Â
Performa Ramos sebenarnya sudah naik daun semenjak di tim yunior baik bersama Benfica maupun timnas yunior Portugal.Â
Pada piala Eropa U-19, Ramos tercatat sebagai top skorer. Di Benfica, Ramos menjadi salah satu tim yang mencetak gol untuk 4 level dari tim Benfica, yaknin tim Junior, U-23 Benfica, Benfica B, dan tim senior Benfica. Â
Ramos dipromosikan ke tim senior Benfica pada bulan Juli 2020. Tak butuh waktu lama untuk Ramos menunjukkan tajinya untuk Benfica. Masuk menit ke-85 dalam laga kontra Desportivo Aves, Ramos langsung mencetak 2 gol.Â
Ada pihak yang menilai pergerakan Ramos serupa dengan Thomas Muller. Kelihaiannya dalam penempatan posisi membuatnya menjadi pencetak gol yang patut disegani lawan.Â
Naiknya pamor Santos sebenarnya sudah terjadi musim ini bersama Benfica. Ini juga berkat dengan kepergian Nunez. Santos mendapat tempat sentral dalam permainan Benfica.Â
Peran itu terbukti saat Ramos membantu Benfica yang belum terkalahkan di Portugal pada musim ini dan turut membantu Benfica lolos ke babak 16 besar Liga Champions Eropa.Â
Selain itu, Ramos sudah mencetatk 14 gol di semua kompotesi dan berstatuskan  top sksorer sementara di Liga Portugal.Â
Dengan ini, pilihan Santos untuk menggannti peran Ronaldo bukannya tanpa alasan. Santos memilih senjata yang tepat dan sudah teruji, yakni Goncalo Ramos.
Salam Bola.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H