Kemenangan Kedua Nottingham Forest di Liga Inggris dan Pukulan Telak untuk Liverpool

Nottingham Forest tampil mengejutkan berkat kemenangan tipis atas tamunya Liverpool di pekan ke-12 lanjutan Liga Inggris musim 2022/23 yang berlangsung di City Ground (22/10/22) malam ini WIB. 

Gol tunggal T. Awoniyi berhasil membungkam Liverpool dan sekaligus mengamankan 3 poin penuh untuk Nottingham Forest. 

Ketika menjamu Liverpool, Nottingham sementara berada di posisi buncit klasemen sementara Liga Inggris. Dari sisi posisi ini, prediksi barangkali lebih memihak Liverpool untuk meraih poin penuh. 

Faktanya, Nottingham yang malahan memberikan kejutan. Sementara itu,  Liverpool yang mendapatkan pukulan keras dan menghambat jalan Liverpool untuk merengsek naik dari papan tengah klasemen sementara Liga Inggris. 

Menariknya, kemenangan kontra Liverpool menjadi kemenangan kedua Nottingham di Liga Inggris pada musim ini. Dari 12 laga, Nottingham baru mencatat 2 kemenangan. 

Salah satu kemenangan Nottingham musim ini tatkala mengalahkan West Ham di awal musim ini.  Selebihnya Nottingham mengalami 7 kali kalah dan 3 kali hasil seri.

Di Stadion  City Ground, tim asuhan Steve Cooper ini berhasil membuat Moh Salah dan kawan-kawan tak berdaya. 

Tuah Liverpool yang berhasil meraih  dua kemenangan berturut kontra Manchester City pekan lalu dan kontra West Ham tengah pekan lalu tak berdampak di kediaman Nottingham. 

Liverpool kembali menunjukkan ketidakkonsistennya.  

Liverpool tampak tak berdaya di kandang Nottingham. Nottingham membalikan prediksi yang mungkin beredar sebelum laga terjadi, di mana Liverpool bisa memetik poin penuh. 

Walau Liverpool mendominasi penuh jalannya laga, Nottingham berhasil memanfaatkan strategi bermain rapat dan memanfaatkan serangan balik. 

Strategi itu berhasil meladeni Liverpool. Hasilnya juga, jumlah tembakan tepat sasar Nottingham sama dengan yang dicatatkan Liverpool, yang mana sama-sama mencatatkan 7 tembakan tepat sasar. 

Bedanya, satu tembakan Nottingham berhasil masuk ke gawang Allison.   

Berkat kemenangan ini, Nottingham berhasil naik ke posisi ke-19 dengan mengoleksi 9 poin dari 12 laga yang telah dilakonkan.

Kemenangan ini sangat berharga untuk kubu Nottingham yang terbilang tim promiosi di Liga Inggris dan melawan tim yang sudah berjaya selama tujuh musim bersama Jurgen Klopp. 

Sebagai tim promosi tentunya bukanlah perkara gampang untuk Nottingham tampil pada level terbaik. Peluang turun kembali ke kasta kedua selalu terbuka ketika tim tak mempersiapkan skuadnyan untuk mengimbangi kekuatan tim-tim di Liga Inggris. 

Tak tanggung-tanggung, guna bersaing di kompetsi Liga Inggris, Nottingham membeli 21 pemain di  transfer pemain musim panas lalu. Akan tetapi, langkah ini tak berjalan mulus. 

Performa Nottingham tak begitu meyakinkan. Terbukti dari catatan kemenangan yang tercapai. Hanya 2 kali menang dari 12 laga. Kendati demikian, Nottingham terlihat masih memercayai Steve Cooper untuk menunggangi Nottingham di kursi pelatih kendati berhadapan dengan hasil  buruk. 

Tak ayal, kemenangan kontra Liverpool seperti berkah dan dorongan moril yang sangat luar biasa. Tak gampang menundukan Liverpool. 

Barangkali prediksi lebih memihak ke klub asuhan Jurgen Klopp sebelum laga berlangsung. Namun, Nottingham menunjukkan semangat dan daya juang meladeni permainan the Reds di hadapan pendukungnya sendiri.

Satu gol sudah cukup memberikan poin penuh untuk Nottingham. Kemenangan ini bisa memberikan dorongan moral untuk terus memperbaiki performa tim agar keluar dari belenggu zona degradasi. 

Sebaliknya, hasil ini menjadi pukulan telak untuk Liverpool. Mengandandalkan Mohamed Salah dan Roberto Firmino di lini depan, Liverpool gagal menembus gawang yang dikawal oleh D.Henderson. Dominasi Liverpool sepanjang laga tak berbuah hasil. 

Artinya, Liverpool merasa kehilangan striker atau penyerang yang bisa memberikan perbedaan dalam laga sulit dan rapat seperti yang ditampilakn Nottingham. 

Ya, Liverpool bertandang ke markas dalam kondisi yang timpang. Lini depan dihantui cedera. 

Darwin Nunez diketahui mengalami cedera ringan sewaktu latihan. Akibatnya,  pemain berpaspor Uruguay ini mengikuti jejak D. Jota dan L. Diaz yang sudah lebih dahulu menepi karena cedera. Praktisnya, Klopp mempunyai dua penyerang murni di lini depan. 

Lalu, Thiago juga mengalami infeksi telinga sehingga membuat pemain timnas Spanyol ini tak diturutsertakan dalam skuad Liverpool kontra Nottingham. 

Kendati Liverpool dihantui oleh badai cedera, sebenarnya Liverpool masih mempunyai beberapa pemain yang bisa diandalkan. Terlebih lagi apabila menimbang kondisi Nottingham yang belum stabil. 

Maka dari itu, Liverpool seyogianya memanfaatkan momentum bertandang ke stadion City Ground mendapatkan poin penuh. Namun, Liverpool tak memanfaatkan kesempatan itu. 

Kondisi Liverpool malah terlihat lebih parah daripada kondisi Nottingham, di mana Nottingham mampu meladeni permainan Liverpool sekaligus berhasil mengunci laju permainan Liverpool tak berkembang serta mencuri poin penting. 

Akibatnya, Liverpool harus tetap bertengger di posisi ke-7 dan bisa melorot ke papan tengah apabila tim-tim pesaing meraih kemenangan. 

Kekalahan kontra Nottingham menjadi pukulan yang cukup telak untuk Liverpool akhir pekan ini. Upaya untuk bangkit dan terus berada pada tren yang positif malah tumbang di tangan klub yang sementara berada di posisi buncit klasemen sementara Liga Inggris. 

Dengan ini, situasi ini menjadi alarm serius untuk kubu Liverpool. Di tengah persaingan di Liga Inggris yang kian ketat, peluang Liverpool untuk tetap berada di lintasan juara pun makin sempit. Target terakhir Liverpool adalah untuk masuk 4 besar dan sekaligus menjaga peluang untuk tetap bermain di kompetesi-kompetesi lain seperti Liga Champions. 

Target itu bisa tercapai apabila Liverpool segera memperbaiki mental tim, terlebih khusus sebelum perhelatan Piala Dunia 2022 yang sudah tinggal sebulan. Paling tidak, sebelum para pemain melakonkan tugas timnas, posisi tim berada dalam kondisi aman dan terkendali. 

Menimbang hasil laga kontra  Nottingham, Liverpool berada dalam kondisi yang perlu dicemaskan. Langkah antisipasi perlu diambil agar Liverpool tak begitu terjerembab pada situasi yang makin pelik. 

Salam Bola