Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Salah Satu "Tantangan Aneh" STY dan Timnas Indonesia

11 Juni 2022   18:34 Diperbarui: 11 Juni 2022   18:35 375
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menjelang laga kedua di Grup A kualifikasi Piala Asia 2023 kontra timnas Yordania, timnas dihantui pelbagai macam tantangan. 

Salah satu tantangannya berupa ekspetasi tinggi publik Indonesia. Kemenangan kontra tuan rumah Kuwait menaikan tensi dan serentak menguatkan asa publik pecinta sepak bola tanah air. 

Terlihat peluang untuk bermain di Piala Asia 2023 bukan saja mimpi atau pun impian belaka. Tim asuhan Shin Tae-yong berhasil memberikan penampilan terbaik dengan membungkam publik tuan rumah Kuwait di laga perdana. 

Ekspetasi kuat dari suporter timnas Indonesia bisa dikategorikan tantangan  untuk timnas. Tantangan ini bisa diolah atau pun dipandang sebagai motor yang bisa menggerakkan dan menguatkan motivasi pemain untuk kembali menunjukkan performa gemilang kontra Yordania. 

Tantangan lainnya adalah mempertahankan mentalitas para pemain. Kemenangan kontra Kuwait tak boleh membuat para pemain lupa daratan. 

Dalam mana, para pemain tetap berpijak pada daratan dan berupaya untuk fokus pada laga kontra Yordania. Performa kontra Kuwait seharusnya ditunjukan kembali saat meladeni kekuatan Yordania.  

Selain tantangan-tantangan ini, salah satu tantangan yang aneh, hemat saya, muncul dari kubu badan sepak bola Indonesia. PSSI.

Sebagaimana terlansir dari Kompas.com (11/6/22) muncul wacana untuk menetapkan Shin Tae-yong pelatih U-19. Tujuannya agar Tae-yong bisa fokus pada pembinaan para pemain dalam menghadapi Piala Dunia u-20.

Sontak saja, wacana ini menghadirkan pelbagai kecaman dan kritikan. Bagaimana bisa STY yang sudah memegang U-23 dan sementara membangun tim senior malah harus turun takhta ke U-19. 

Wacana ini menghadirkan diskusi publik. Tak sedikit pihak yang mengecam PSSI karena mengeluarkan wacana yang tak perlu di tengah persaingan timnas untuk lolos Piala Asia 2023.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun