Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kewaspadaan Man City, Cara Antisipasi Musim Tanpa Gelar

2 April 2022   15:38 Diperbarui: 2 April 2022   15:44 249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Manchester City akan menghadapi laga-laga sulit yang bisa menentukan nasibnya musim ini. Foto: AFP/Oli Scarff via Kompas.com

Manchester City masih berada di puncak klasemen sementara Liga Inggris. Kendati demikian, posisinya tidak aman. Pasalnya, margin poin dengan Liverpool di tempat ke-2 hanya berjarak 1 poin. 

Setelah jedah internasional, Pep Guardiola mempunyai tugas untuk mengembalikan stamina dan mentalitas para pemain. Bukan rahasia lagi jika jedah internasional kerap menjadi momok bagi tim-tim besar. Faktor kelelahan dan cedera menjadi beberapa faktor yang mempengaruhi performa tim. 

Selain efek jedah internasional, tantangan lain bagi Man City adalah mengembalikan konsistensi tim. Pada pekan ke-30 Liga Inggris, Man City akan bersua kontra Burnley, tim yang menghuni posisi ke-19 klasemen sementara. 

Kendati di atas kertas tim ini gampang ditundukan oleh Man City, namun Man City perlu waspada. Kewaspadaan pada kelelahan mental dari tugas internasional menjadi hal yang patut diperhatikan oleh Pep Guardiola. 

Juga, kewaspadaan itu menyangkut lawan sendiri. Burnley pastinya masih tolak tunduk pada situasi, di mana tak mau begitu saja menyerah untuk terdegradasi. Masih ada peluang bagi Burnley untuk keluar dari zona degradasi. 

Peluang ini bisa dimanfaatkan untuk menghadapi setiap laga tersisa dengan energi ekstra. Memang sulit menghadapi Man City, namun Burnley bisa memanfaatkan situasi Man City, yang mana banyak pemainnya baru kembali dari tugas timnas dan juga sementara tertetakn karena dikejar oleh Liverpool. 

Terang saja, Man City perlu berwaspada pada pekan ini. Hasil kalah atau pun seri bisa mengubah tempat Man City dan melapangkan tempat Liverpool di puncak klasemen sementara Liga Inggris. Liverpool sementara berada dalam kondisi terbaik.

Sebelum jedah internasional, mentalitas Liverpool lagi stabil. Terbukti, konsistensi dalam meraih kemenangan demi kemenangan di setiap laga membuat Liverpool sudah mendekati posisi Man City. 

Padahal, di bulan Januari lalu terlihat Man City begitu perkasa di puncak klasemen. Namun, Liverpool tak patah arang dan coba memperbaiki kualitas permainan dari laga ke laga. Pendek kisah, Liverpool berhasil memangkas jarak dengan Man City. Poin kedua tim pun hanya berjarak 1 poin. 

Kewaspadaan Man City makin menguat karena di pekan-pekan mendatang, Man City akan menghadapi beberapa laga kritis dan berat. Dalam leg 1 babak 8 besar Liga Champions tengah pekan mendatang ini, Man City akan bertemu dengan Atletico Madrid. 

Laga ini pasti merumitkan Pep Guardiola dan bisa mempengaruhi mentalitas Man City. Nasib Pep bisa saja ditentukan lewat keberhasilan Man City di Liga Champions pada musim ini. 

Untuk tembus ke babak selanjutnya, Pep harus berhasil mengatasi pasukan Simeone yang cenderung bermain solid, keras, dan teratur. 

Setelah laga liga champions, Man City akan bersua Liverpool di Liga Inggris pada pekan depan. Pertemuan kedua tim bisa berasa final. Ini bisa menentukan siapa yang akan keluar sebagai juara di akhir musim. 

Lalu, Man City kembali bersua Atletico Madrid di leg 2 babak 8 besar Liga Champions. Hasil leg 1 bisa menpengaruhi mentaltias Man City. Setelah itu, Man City kembali bertemu dengan Liverpool di semifinal Piala FA. 

Jadinya, dalam rentang waktu dua minggu, Man City memainkan 4 laga krusial tetapi bertemu dengan 2 tim yang sama. Artinya, baik Atletico maupun Liverpool akan bisa menentukan nasib Man City dalam meraih gelar pada musim ini. 

Kalau tidak waspada, Man City bisa tanpa gelar pada musim ini. 

Sebelum menghadapi laga-laga ini, anak-anak asuh Pep perlu membangkitkan mentalitas tim ketika bersua Burnley. Efek jedah internasional memang sulit dihindari dari kondisi pemain. Misalnya, Mahrez yang mungkin kecewa karenan timnasnya Algeria gagal ke Piala Dunia bisa terpengaruh. 

Kendati demikian, fokus untuk tampil baik tetap dipertahankan di level klub. Laga kontra Burnley ini tak boleh dipandang sebelah mata. Sebaliknya, laga ini menjadi titik tolak dalam mempersiapkan diri menghadapi pekan yang cukup sibuk. 

Para pemain harus menggerakan seluruh energi untuk menjaga mentalitas tim. Hanya mentalitas yang kuat yang bisa menjamin jalan Man City mencapai gelar pada musim ini. Bahkan kekuatan Man City bisa memupuskan mimpi Liverpool yang berambisi meraih 4 gelar pada musim ini. 

Memang, laga-laga itu tak ringan. Man City harus mengembalikan konsistensi untuk bisa tampil dengan baik dan meyakinkan. 

Salam Bola

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun