Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kebangkitan David De Gea Ikut Menopang Pembenahan Skuad MU

31 Agustus 2021   10:36 Diperbarui: 31 Agustus 2021   10:53 264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
David De Gea, kiper Manchester United. Sumber foto: AFP/Laurence Griffiths via Kompas.com

Manchester United (MU) termasuk salah satu tim di Eropa yang berbenah di musim kompetesi 2021/22. Ole Gunnar Solksjaer berhasil mendatangkan Jadon Sancho, Raphael Verane, dan Cristiano Ronaldo.

Ke-3 pemain ini mempunyai rekam jejak dan reputasi yang berbeda. Ketiganya bisa memberikan warna kompetetif bagi performa MU pada musim ini.

Jadon Sancho bisa dinilai sebagai energi muda yang bisa menambah daya gedor di lini depan MU. Raphael Verane membawa pengalaman dari Real Madrid.

Reputasi Verane sebagai bek tangguh tak bisa diragukan. Bersama Sergio Ramos yang pergi ke PSG, mereka pernah membangun duo solid di lini belakang Real Madrid.

Kedatangannya pun bisa menjadi patner yang cocok untuk Harry Maguire di lini pertahanan MU.

Benar saja, Verane sepertinya langsung tancap gas. Penampilan Verane kontra Wolves memberikan asa untuk perjalanan MU musim ini. Harry Maguire memiliki tandem yang sepadan dalam mengawal lini belakang MU.

Dalam laga kontra Wolves ini, Verane berhasil menjadi pahlawan dengan assist yang berbuah gol tunggal dari kaki Greenwood. Juga, dia membantu lini belakang dari ketidakbobolan.

Sementara itu, Cristiano Ronaldo bukan saja menghadirkan sisi romantisme masa lalu bagi suporter MU. Situasi sudah berbeda antara masa lalu, di mana Ronaldo masih gemilang dan saat sekarang.

Seperti Verane, pengalaman Ronaldo di Real Madrid dan Juventus bisa merangsang para pasukan MU secara umumnya untuk tampil kompetif. Paling tidak, para pemain lain melihat sosok yang bukan saja dihormati, tetapi bisa menjadi model dan mentor di lapangan hijau.  

Dari level pribadi,  Ronaldo termasuk sosok yang kompetetif. Kendati sudah mendekati usia 37 tahun, Ronaldo tetap tampil konsisten dalam hal produktivitas menjebol gawang lawan. Hal ini yang sekiranya menjadi nilai tambah dari kepulangan Ronaldo ke MU.

Kehadiran para pemain ini menjadikan MU sebagai tim patut diperhitungkan di Liga Inggris. Bahkan tidak ada alasan bagi Ole Gunnar Solksjaer untuk tidak mencapai kesuksesan bersama tim yang dimilikinya saat ini.

Salah satu persoalan yang dihadapi oleh Manchester United (MU) pada musim lalu adalah lini belakang. Termasuk performa penjaga gawang, David de Gea.  

De Gea menjadi sasaran tembak suporter dari luar lapangan. Kiper timnas Spanyol ini pun seolah tak diinginkan menjadi palang pintu di bawah mistar gawang MU, terlebih saat MU kalah di final Piala Eropa kontra Villareal.

Efeknya di timnas Spanyol. Luis Enrique juga enggan memanggil De Gea untuk menjadi kiper nomor 1 timnas Spanyol. Secara tidak langsung, tempat nomor 1 di timnas Spanyol sudah raib dari tangan De Gea.

Makanya, tak sedikit pihak yang melirik kiper muda, Dean Henderson untuk berada di bawah mistar gawang MU. Nasib De Gea pun tak luput dari isi transfer.

Kisah De Gea agak berbeda pada awal musim ini. Ole Gunnar Solksjaer tidak tunduk pada keadaan. De Gea tetap didapuk sebagai penjaga gawang MU.

Alhasil, De Gea tampil gemilang saat berhadapan di mistar gawang. Baru 2 gol masuk ke gawang MU.

Kiprah De Gea akan mendapat dukungan kuat dengan kehadiran Verane. Verane dan Maguire bisa menjadi tandem yang mendukung kinerjanya di bawah mistar gawang.  

Kendati Greenwood menjadi pahlawan berkat gol tunggalnya di laga kontra Wolves, namun penyelamatan-penyelamatan gemilang De Gea dalam laga ini patut diacungi jempol. Penampilan De Gea ini seolah memberikan siyalement jika pemain timnas Spanyol itu belum habis.

Penampilan De Gea kontra Wolves bisa mengubah pandangan fans MU. De Gea terlihat bangkit dari keterpurukan. Penampilannya itu seolah melengkapi upaya MU dalam mendatangkan nama-nama besar di bursa transfer pada musim ini.

Ya, peran seorang kiper tak boleh dipandang sebelah mata. Kiper kerap menjadi kunci yang melengkapi skuad secara umumnya.

Penampilan De Gea melengkapi formasi kuat yang dimiliki oleh MU pada musim ini. Bahkan kebangkitannya ini bisa menjadi salah kunci kesuksesan MU pada musim ini.

Salam Bola

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun