Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Carlo Ancelotti Percaya Pemain Veteran dan Pembuktian Diri Pemain Asal Spanyol di Real Madrid

18 Juli 2021   17:04 Diperbarui: 18 Juli 2021   17:12 331
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para pemain Real Madrid. Sumber foto: AFP/ANDER GILLENEA via Kompas.com

Selepas perhelatan Euro 2020 dan Copa America, klub-klub di daratan Eropa mulai menata diri untuk musim depan. Sejauh ini, ada klub yang sangat aktif dalam soal transfer pemain, dan ada pula yang terlihat kalem.

Klub raksasa asal ibukota Spanyol, Real Madrid termasuk tim yang kalem. Bukan hal baru sebenarnya. Ini sudah terjadi sejak musim 2020/21 lalu.

Florentino Perez yang dikenal sebagai seorang presiden yang royal dalam urusan belanja pemain memutuskan untuk lebih berhemat. Musim lalu, tak ada pemain baru yang masuk ke skuad Real Madrid.

Malahan, Real Madrid melepas beberapa pemain, entah dipinjamkan ataupun dijual permanen. Faktornya bukan semata-mata penampilan pemain, tetapi soal perampingan biaya gaji.

Barangkali efeknya bisa menyehatkan kondisi keuangan pemain. Namun, itu berdampak pada penampilan Real Madrid di kompetesi yang diikutinya.

Di akhir musim, Real Madrid yang dilatih oleh Zidane tidak meraih satu pun gelar. Tentu saja, hal ini tak mengenakan untuk klub sekelas Real Madrid.

Zidane memutuskan hengkang. Dia pergi dengan agak berat hati. Ketidakcocokan dengan pihak klub dalam soal mendatangkan pemain berujung pada keputusan si pelatih yang berasal dari Prancis itu untuk mengakhiri masa tinggalnya dengan Madrid.

Tak butuh waktu lama bagi Madrid mendapatkan pelatih baru. Carlo Ancelotti menjadi pilihan. Ini kali keduanya bagi Ancelotti melatih Real Madrid.

Pemilihan yang sangat mengejutkan. Pasalnya, Ancelotti tidak terlalu diprediksi untuk menggantikan posisi Zidane di Real Madrid.

Florentino Perez pasti mempunyai pertimbangan tersendiri dalam menetapkan kembali Ancelotti di kursi pelatih Real Madrid. Selama masa kepelatihannya, Ancelotti termasuk berhasil mempersembahkan beberapa trofi termasuk trofi Liga Champions.

Ancelotti tidak bisa menyembunyikan semangatnya dalam melatih Real Madrid. Semangatnya itu terpancar ketika Ancelotti ikut memberikan pujian kepada para pemain yang sudah terbilang veteran di Real Madrid.

Melansir berita dari Marca.com (15/7/21), Ancelotti memuji pemain veteran seperti Carvajal, Marcelo, Lucas, Nacho dan Isco. Pujian itu terlahir setelah menimbang penampilan para pemain selama sesi latihan.  

Kabarnya pula, Ancelotti bisa memanggil pulang James Rodriguez yang dipinjamkan ke Everton. Apalagi sebelum ke Madrid, Ancelotti berada semusim dengan Rodgriguez di Everton. Di tangan Ancelotti, Rodriguez mengalami peningkatan.

Pujian kepada pemain veteran seolah menegaskan bahwa Ancelotti masih tetap percaya kepada mereka untuk musim depan. Juga, ini bisa membahasakan bahwa Real Madrid tidak begitu aktif mengejar pemain baru di musim mendatang.

Sejauh ini, Madrid sudah mendatangkan David Alaba yang juga nota bene mantan anak asuh Ancelotti semasa melatih Bayern Munchen. Pengalaman bersama ini bisa memudakan Alaba dan Ancelotti untuk bekerja bersama di Real Madrid.

Memang, spekulasi tentang pemain baru masuk ke ruang ganti Real Madrid beraneka macam. Kylian Mbappe ditargetkan masuk ke skuad Madrid, namun terlihat sulit ketika Florentino Perez yang lebih hati-hati mengamankan situasi keuangan daripada mendatangkan pemain mahal.

Terlepas dari skuad yang ada, Ancelotti juga bisa menjadi perpanjangan tangan dari timnas Spanyol. Bagaimana pun, beberapa pemain Spanyol masih bermain untuk Real Madrid, termasuk beberapa pemain veteran yang dipuji Ancelotti.

Harapannya, Ancelotti berani memberdayakan beberapa pemain muda asal Spanyol di skuad Real Madrid. Kalau hanya mempercayakan pemain veteran, boleh jadi pelatih asal Spanyol lebih membidik para pemain muda asal klub lain.  

Pada Euro 2020 kali lalu, secara mengejutkan Luis Enrique tidak mengikutsertakan para pemain Real Madrid ke dalam skuad timnas Spanyol. Spanyol berhasil tembus semifinal. Tersingkir karena kalah adu penalti dari Italia.

Barangkali Enrique menimbang penampilan para pemain Real Madrid yang berkewarganegaraan Spanyol selama musim 2020/21. Tak ada yang tampil mencolok untuk Real Madrid.

Kendati demikian, penampilan timnas Spanyol kontra Italia di semifinal Euro 2020 mendapat acungan jempol dari banyak pihak. Maka dari itu, pemain Real Madrid asal Spanyol harus bekerja ekstra untuk meyakinkan Luis Enrique agar bisa masuk timnas.

Ancelotti bertugas untuk mengembalikan mentalitas tim Real Madrid agar bisa berprestasi di La Liga Spanyol dan Eropa. Juga, secara tidak langsung itu menjadi kesempatan bagi pemain asal Spanyol di Real Madrid untuk menunjukkan kualitas mereka agar bisa dilirik oleh timnas Spanyol terutama untuk Piala Dunia 2022.

Bukan rahasia lagi jika Real Madrid termasuk tim yang menyuplai pemain bagi timnas seperti Spanyol. Namun, di Euro 2020, tak satu pun pemain asal Real Madrid yang terpilih masuk skuad Euro 2020. Ini menandakan bahwa peran pemain asal Spanyol kurang menyilaukan mata pelatih timnas.

Hanya ada satu jalan untuk bisa kembali masuk timnas. Lewat tampil gemilang bersama Real Madrid yang dikomandai oleh Carlo Ancelotti.

Salam Bola

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun