Keberadaan seorang yang berstatuskan enior sangatlah signifikan dalam sebuah sistem kerja yang melibatkan tim. Paling tidak, orang yang berstatuskan senior bisa menjadi mentor, teladan, dan juga penunjuk arah bagi yang yunior.Â
Kadang kala ketika orang yang sudah senior absen dari sebuah kerja tim yang bermayoritaskan orang-orang baru, cara kerja tidak berjalan cepat. Yang yunior terlihat kehilangan arah. Tidak tahu apa yang mesti dibuat karena tidak adanya tuntunan.
Sergio Busquest (32 tahun) merupakan salah satu pemain senior yang diikutsertakan Luis Enrique dalam skuad Spanyol untuk Euro 2020. Pemain yang berposisi sebagai gelandang bertahan ini tidak ditempatkan sebagai pelapis untuk pemain yunior.Â
Tak tanggung-tanggung, Enrique menjadikan Busquets sebagai kapten tim. Enrique pasti sudah kenal baik karakter Busquets karena Enrique pernah melatih Busquts di Barcelona.Â
Untuk pola permainan Spanyol sejauh ini, Busquet seolah menjadi dirigen dari pergerakan permainan Spanyol. Busquest termasuk pemain yang tampil meyakinkan bersama Spanyol sejauh ini.Â
Jadinya, Pedri dan Koke yang mendampinginya di lini tengah bergerak bebas dan terarah dalam mengatur serangan Spanyol. Pedri dan Koke seolah bergerak seperti apa yang pernah dimainkan oleh Xavi dan Iniesta di Barca.Â
Busquets pandai menjaga posisi di tengah pergerakan Pedri dan Koke di lini tengah Spanyol. Hanya persoalan klasik yang menghantui Busquets sejak di Barcelona adalah soal kecepatan.Â
Busquets bukanlah pemain yang mempunyai kecepatan tinggi. Juga, fisiknya kerap kali kandas di antara pemain-pemain berfisik besar dan kuat.Â
Kelebihan Busquets adalah tenang menjaga posisi, mengatur aliran bola, menghubungkan aliran bola antara lini pertahanan dan lini depan, serta pandai bermain teknis saat satu lawan satu dengan pemain lawan. Â Misalnya, pandai menciptakan pelanggaran ketika terjadi situasi sulit.Â
Peran Busquet di timnas Spanyol di Euro 2020 tak diragukan. Sudah dua kali Busquets dianugerahi sebagai pemain terbaik di Euro 2020.Â
Hal ini menunjukkan bahwa sisi kepemimpinan dan faktor pengalaman Busquets menjadi nilai tambah yang menguatkan komposisi pemain Spanyol. Jadinya, Spanyol yang berkomposisi banyak pemain muda memiliki panutan di timnas Spanyol.