Sementara Villareal harus bekerja keras agar tak disingkirkan oleh Arsenal. Pada leg ke-2, Villareal tampil solid. Kesolidan Villareal di kandang Arsenal mematahkan dominasi dari anak-anak asuh Mikel Arteta yang hanya mencari 1 gol tanpa kebobolan di leg ke-2 semifinal Piala Eropa.
Selain itu, hasil leg ke-2 yang diperoleh MU bisa membuka asa bagi Villareal. AS Roma berhasil menang tipis 3-2 atas MU. 3 gol yang masuk ke gawang MU bisa membahasakan bahwa MU juga bisa ditembusi.
Bersama Villareal, Emery membawa misi dari tanah Spanyol pada final piala Eropa 27 Mei mendatang. Dominasi Inggris tidak boleh terjadi di Eropa. Misi yang cukup sulit, namun tidak mustahil untuk dilakukan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H