Jadi dia hanya mendapat 4 pekan untuk melakukan dan menggenapi wajib militer sebagaimana ditetapkan oleh hukum negara Korea Selatan.
Tottenham Hotspur sendiri mengijinkan Son untuk terlibat dalam wajib militer ini. Kebetulan sekali kompetesi Liga Inggris sementara ditunda hingga waktu yang belum ditentukan secara pasti.
Hal ini tidak saja menguntungkan Tottenham yang tidak merasa kehilangan Son dari tim, tetapi ini juga menguntungkan Son karena wajib militer itu tidak mengganggu waktu bermainnya.
Terlebih lagi, badan sepak bola Inggris berencana untuk memperpanjang pembatalan kompetesi Liga Inggris.
Saat Son sudah menyelesaikan misi kemanusiaannya, kompetesi Liga Inggris sekiranya sudah berlangsung kembali. Dengan ini, Son tidak dirugikan dengan keterlibatannya dalam hukum wajib militer yang ditentukan di Korea Selatan.
Kemungkinan besar wajib militer yang akan dijalankan oleh Son dimulai 20 April. Saat wajib militer itu selesai dijalankan, kompetesi Liga Inggris juga sudah bergulir.
Dengan ini, Son bisa kembali ke Tottenham tanpa terbebankan dengan kewajiban militer yang diterapkan oleh negaranya, Korea Selatan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H