Wabah virus Corona mengharuskan banyak liga sepak bola di Eropa harus berhenti untuk sementara waktu. Sebagian besar liga-liga domestik di Eropa itu akan kembali berlaga di bulan April.
Hal itu pun bisa bergantung sejauh mana perkembangan wabah virus Corona. Kalau wabahnya belum bisa diatasi, boleh jadi liga-liga itu memperpanjang masa liburan mereka.
Memang agak susah hidup tanpa sepak bola. Terlebih lagi kalau kita sudah terbiasa ditemani permainan sepak bola di akhir pekan. Pasti kita merasakan ada yang kurang kalau pertandingan sepak bola sudah absen dari rutinitas dan jadwal tetap kita.
Tak heran, karena kedekatan dengan sepak bola, tidak sedikit orang yang menyebut kalau sepak bola merupakan agama untuk mereka. Â
Di saat banyak liga-liga domestik dan liga level Eropa ditangguhkan untuk sementara waktu, liga Belarusia tetap melangsungkan pertandingan.Â
Liga Belarusia menjadi satu-satunya liga sepak bola yang bertahan di tengah wabah virus Corona yang melanda daratan Eropa. Bahkan dalam laga-laga yang dilakonkan dalam liga Belarusia ini, para penonton masih diperkenankan untuk berada di tribun menyaksikan pertandingan sepak bola.
Negara Belarusia sendiri bukannya bebas dari wabah virus Corona. Melansir berita dari The Guardian.com (29/3/2020), sejauh ini adalah 94 kasus positif virus Corona yang terjadi di Belarusia.
Walau demikian, pemerintah berupaya mengontrol penyebaran virus ini meluas di negara Belarusia. Selain itu, badan sepak bola Belarusia belum berencana untuk membatalkan pertandingan di liga Belarusia ini.
Keberadaan laga-laga di Liga Belarusia seolah menjadi jawaban untuk memuaskan dahaga para pecinta sepak bola. Dikabarkan kalau banyak suporter sepak bola dari negara-negara lain yang mulai menonton pertandingan-pertandingan dari liga Belarusia.
Dengan ini, laga-laga belarusia menjadi teman yang bisa mengisi kekosongan para fans yang rindu pada pertandingan sepak bola.
Inilah alasan popularitas Liga Belarusia menjadi meningkat di mata penggemar sepak bola. Tidak ada kompetesi lain, selain liga Belarusia. Atau dengan kata lain, Liga Belarusia menjadi satu-satunya pilihan untuk memuaskan pencinta sepak bola di Eropa.
Memang, laga Belarusia tidak terlalu popular di mata suporter sepak bola di dunia. Jarang sekali tim-tim dari liga ini mencapai kompetesi tingkat kualifikasi Liga Champions.
Namun popularitas Liga Belarusia menanjak naik berbarengan dengan merebaknya wabah virus Corona. Pasalnya, banyak negara di Eropa yang sudah membatalkan kompetesi domestik mereka.
Di tengah situasi itu, liga Belarusia menjadi liga terakhir di Eropa yang tetap bertahan. Liga Belarusia pun menjadi alternatif banyak fans sepak bola dari negara-negara lain.
Tidak tanggung-tanggung, liga Belarusia menarik perhatian banyak stasiun TV. Dikabarkan kalau beberapa stasiun TV mau menayangkan laga-laga yang berlangsung di Liga Belarusia. Di antara negara-negara itu adalah Rusia, Israel, dan India.
Liga Belarusia menjadi pilihan banyak fans untuk mengisi hari-hari mereka di masa karantina. Dengan ini pula, liga Belarusia menjadi popular bahkan di media sosial.
Tim-tim dan para pemain yang berlaga di Liga Belarusia ini mendapat kesempatan untuk menunjukkan kualitas mereka di hadapan banyak orang dari negara-negara lain.
Salah satu suporter klub asal Belarusia, Dinamo Minsk mengatakan kalau harapannya dengan situasi yang terjadi saat ini yang mana banyak orang tertarik menonton Liga Belarusia, para pemain mempunyai kesempatan untuk bermain di klub-klub besar Eropa.
Liga Belarusia seolah mendapat berkat karena pembatalan liga-liga domestik di Eropa. Namun kita tidak tahu apa yang terjadi saat liga-liga domestik seperti Serie A, Premier League dan Liga Spanyol kembali berlaga. Entahkah Liga Belarusia tetap bertahan di mata penonton ataukah menghilang bersama kehadiran kembali liga-liga besar di Eropa.
Untuk saat ini, Liga Belarusia boleh berjaya di tengah kondisi yang terjadi pada tim-tim lainnya. Sekiranya situasi ini bisa menjadi momen bagi Liga Belarusia untuk menunjukkan diri agar semakin dikenal di mata orang banyak.
Salam
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI