Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Keadaan Toilet Umum Bisa Membuat Kita Bangga, tetapi Bisa Membuat Kita Malu

9 Februari 2020   17:52 Diperbarui: 9 Februari 2020   18:01 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kalau toilet umum itu berada di bawah naungan pemerintah seperti bandara, orang tidak hanya mempertanyakan pengguna toilet tersebut. Tetapi orang juga akan mempersoalkan pengelolah dan pekerja di bandara tersebut.

Begitu pun sebaliknya. Saat toilet bersih, para pengguna juga akan memuji para pemiliknya, penggunanya dan orang yang bertanggung jawab atas keberadaan toilet tersebut.

Dokpri
Dokpri
Toilet di rumah pribadi mungkin gampang diperhatikan karena itu melekat langsung dengan kehidupan kita. Siapa pun pastinya tidak mau melihat toilet di rumahnya kotor.

Persoalan yang kerap muncul adalah toilet umum. Toilet umum itu bisa kita dijumpai di beberapa fasilitas publik seperti pasar, bandara, terminal dan bahkan di salah satu pojok daerah pertokoan.

Keberadaan toilet di tempat umum sangatlah penting. Ini bisa membantu orang-orang yang kebetulan merasa untuk membuang air kecil dan besar. Ini juga bisa membantu yang sementara mengalami ketidaknyamanan dengan kesehatan mereka saat kebetulan mereka berada di tempat umum.

Toilet umum juga menghindarkan orang untuk sekadar membuang hajatan, terutama air seni di sembarang tempat. Hal itu pun berujung untuk mengjaga lingkungan dari aroma tidak sedap akibat feces dan air seni.

Meski demikian, toilet umum bukanlah solusi untuk menjaga kebersihan dan kesehatan. Persoalannya adalah para pengguna.

Kadang kesadaran pengguna toilet umum tidak peduli pada kebersihan. Pikiran yang kerap muncul adalah fasilitas umum.

Walaupun sudah dibersihkan, tidak sedikit pengguna yang tidak mau peduli pada kebersihan.

Saya pernah pergi ke beberapa toilet umum seperti di mall. Tidak jarang, saya bertemu dengan petugas kebersihan yang setia berada di depan pintu. Setelah para pengguna toilet keluar, mereka kerap mengecek kebersihan toilet.

Sisi lain dari keberadaan pembersih toilet umum adalah mengingatkan para pengguna. Mereka secara tidak langsung bertanggung jawab untuk membersihkan toilet setelah mereka menggunakannya karena merasa ada orang yang "seolah" mengintai mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun