Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ketika Para Pasangan Hidup Pemain Sepak Bola Berselisih

11 Oktober 2019   05:54 Diperbarui: 11 Oktober 2019   05:56 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terlepas dari persoalan ini, satu hal yang pasti kalau seorang istri bisa sangat berpengaruh dalam karir suami. Kalau pengaruhnya baik, pastinya hal itu juga bisa membantu suami dalam karirnya. Tetapi kalau pengaruhnya tidak baik, bisa saja karir dan situasi suami juga ikut terpengaruh.

Pelajaran dari kehidupan WAGs
WAGs pada pemain sepak bola adalah sisi lain dunia sepak bola. Seorang pesepak bola juga manusia normal. Tentunya, dia ingin mempunyai keluarga. Dengan kata lain, dia ingin hidup laiknya orang-orang di sekitarnya.

Kehidupan harian seorang pesepak bola bisa juga mempengaruhi performa mereka di lapangan. Bagaimana pun juga, penampilan di lapangan hijau tidak terlepas dari disposisi batin. Disposisi batin ini bisa bergantung pada relasi harian, keadaan sosial di keluarga dan lingkungan harian di mana mereka berada.

Kalau disposisi batinnya baik, hal itu bisa saja mempengaruhi aksi dan performa di lapangan hijau. Tetapi kalau disposisi batin kurang baik, bisa jadi juga hal itu akan mempengaruhi performa seorang pemain di lapangan hijau.

Jadi, kondisi di luar lapangan hijau sangatlah penting dalam membentuk karakter dan performa seorang pemain di lapangan  hijau.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun