Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola

Frenkie De Jong, Salah Satu Pilihan Messi dan Ronaldo

25 September 2019   11:06 Diperbarui: 25 September 2019   14:22 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Frenkie de Jong. Foto by Goal. Com


Selepas gala penentuan pemain terbaik versi FIFA tahun 2019, banyak kesan yang muncul. Di balik itu munculnya juga soal pilihan para kapten timnas. Kebetulan sekali top three dari calon pemain terbaik FIFA adalah kapten di timnas di negara mereka masing-masing.

Lionel Messi (Argentina) memilih Sadio Mane, Cristiano Ronaldo dan Frenkie de Jong. C. Ronaldo (Portugal) memilih Matthijs de Light, Frenkie de Jong dan Kylian Mbappe. Sementara itu, Virgin van Dijk (Belanda) memilih Lionel Messi, Mohamed Salah dan Sadio Mane.

Salah satu hal menarik adalah pilihan kedua bintang sepak bola, Messi dan C. Ronaldo. Ada kesamaan pilihan di antara mereka berdua. Adalah Frenkie de Jong yang dinilai beruntung karena dipilih oleh kedua bintang tersebut. Mengapa beruntung?

Melihat rekam jejak kedua pemain ini, Messi dan C. Ronaldo selama lebih dari sedekade, De Jong patut untuk berbangga. Dua legenda hidup dan masih aktif di lapangan hijau menempatkan De Jong ke dalam tiga pilihan mereka.

Tidak hanya itu, Messi dan Ronaldo adalah pemain terbaik pada masa kini. Siapa pun pasti berbangga kalau diakui oleh "yang terbaik." Bahkan keduanya adalah kandidat terkuat pada pemilihan tersebut. Pada akhirnya, hasil polling menempatkan Messi yang pertama dan C. Ronaldo berhasil di tempat ketiga.

Tentunya, pilihan mereka berdasarkan kesaksian dan pengalaman mereka pada penampilan De Jong di lapangan hijau.

Lionel Messi sendiri adalah rekan setim De Jong di Barcelona. Bergabung di awal musim ini, De Jong menjadi salah satu rekrutan mahal dan berbakat untuk El Barca.

Berkat skillnya di lapangan tengah, De Jong diprediksi sebagai sebagai salah gelandang sukses masa depan. Bahkan kehadirannya di Barcelona disandingkan dengan legenda Barca, Johan Cruyff, mantan pemain dan pelatih Barcelona dan juga senegara dengan De Jong. Bisa jadi, Messi melihat kualitas De Jong saat berhasil memimpin lapangan tengah Ajax di liga champions musim lalu. Dan dia menyaksikan langsung skill De Jong saat dia sudah berseragam Barcelona musim ini.

Sementara itu, C. Ronaldo pernah berhadapan langsung dengan De Jong pada beberapa kesempatan. Salah satunya saat C. Ronaldo dkk (Juventus) disingkirkan oleh Ajax dengan cara menyakitkan di kandang sendiri pada ajang liga champions musim lalu.

Lalu, C. Ronaldo juga menyaksikan skill pemain tengah ini saat berhadapan di final piala UEFA nations league. Kesaksian Ronaldo saat berhadapan dengan De Jong bisa jadi menjadi acuan bagi Ronaldo untuk memilih De Jong sebagai salah satu pemain terbaik.

Pemilihan kedua pemain bintang ini, Messi dan C. Ronaldo adalah sesuatu yang luar biasa bagi De Jong. Pemain kelahiran 12 Mei 1997 ini tentunya patut berbangga.

Pemain yang memulai kariernya di Belanda, di klub Willem II di tahun 2015 ini berhasil menjadi salah satu pemain terbaik versi FIFA di tahun 2019. Empat tahun adalah waktu di mana dia membangun kariernya hingga diakui oleh dunia sepak bola.

Bergabung bersama Barcelona adalah impiannya. Pastinya, bersama Barca De Jong mempunyai banyak kesempatan untuk menunjukkan kemampuannya karena di tim ini dia juga akan bersaing dengan talenta-talenta lainnya. Persaingan itu sangat penting karena dengan itu seorang yang bertalenta seperti De Jong bisa terus mengasah kemampuannya.

Barcelona mesti menggelontorkan 75 juta euro untuk meminang gelandang bertahan ini. Di usianya yang masih muda, 22 tahun, De Jong sudah menjadi bagian penting bagi tim dan negara yang dibelanya.

Di mantan klubnya, Ajax, De Jong menjadi salah satu pemain yang berpengaruh besar pada permainan Ajax musim lalu. Bermain sebagai seorang gelandang bertahan, De Jong sering mencatatkan dribble dan kontrol bola yang impresif di lapangan tengah.

Kemampuan inilah yang menjadi salah satu alasan bagi Barcelona merekrut De Jong musim ini. Skill yang dimiliki De Jong dinilai sesuai dengan DNA Barca, yang bermain dengan pola tiki-taka, pola yang mengedepankan penguasaan bola.

Sejauh ini, De Jong menjadi pemain penting di Barca. Bahkan beberapa nama seperti Ivan Rakitic dan Arturo Vidal mesti duduk di bangku cadangan dan merelakan De Jong sebagai starter. Hasilnya, De Jong sudah mencatat satu gol dan satu assist dari enem pertandingan bersama Barcelona. Selain itu, bersama Arthur Melo, De Jong kerap mencatat dribble dan kontrol bola yang cukup brilian saat diturunkan bersama Barcelona.

Pilihan Lionel Messi dan C. Ronaldo menyiratkan masa depan Frankie de Jong. Dia telah menjadi salah satu bintang. Kebintangannya akan terus berkembang karena usianya yang masih muda. Bisa saja, di saat C. Ronaldo dan Lionel Messi sudah menggantungkan sepatu mereka, Frankie de Jong akan menuliskan namanya sebagai pemain terbaik di dunia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun