Suami siaga selalu identik dengan kehamilan. Ya, memang istilah itu sering digunkan untuk menyebut kesiapan seorang suami saat istri sedang hamil. Bagi seorang wanita yang sedang hami berpuasa memiliki beban fisik dua kali lipat dibanding yang tidak sedang hamil. Pasalnya, saat wanita sedang hami harus berbagi nutrisi antara dirinya dan anak yang berada di dalam kandungannya.
Kehamilan dibulan puasa bukan perkara mudah yang harus dijalani oleh seornag muslimah, karena selain membutuhkan fisik yang prima ia juga membutuhkan motivasi yang baik dalam menjalani hari-harinya saat berpuasa. Saat istri menjalani puasa ramadhan dalam kondisi hamil peran seorang suami menjadi sangat penting karena saat hamil ia tak hanya nutrisi tetapi juga perhatian yang lebih dari suaminya. Beberapa hal yang dapat dilakukan seorang suami untuk membantu istri saat menjalani puasa dalam kondisi kehamilan :
1. Berikan perhatian lebih
Wanita yang hamil biasanya memiliki kondisi psikologi yang labil, suasana hatinya mudah sekali berubah-ubah. Saat berpuasa seorang suami harus bisa memberikan perhatian yang lebih kepada istrinya terutama saat-saat Quality time.  Waktu yang bagus untuk meberikan perhatian adalah saat istirahat usai sholat tarawih karena pada saat itu usai melakukan kegiatan spiritual sehingga kondisi psikologinya lebih stabil.
2. Berikan motivasi
Motivasi memberikan peranan yang penting dalam kehamilan. Karena saat ia hamil dalam kodisi lemah secara fisik, apalagi saat ia berpuasa, sehingga peran seorang suami sangatlah penting dalam mendorong istri untuk tetap semangat dalam mnejalani puasa meskipun dalam kondisi hamil.
3. Ringankan pekerjaannya
Pekerjaan seorang istri dalam rumah tangga bukan perkara yang ringan. Karena saat bulan puasa ia harus menyediakan menu makan dua kali pada saat berbuka dan sahur. Saat sahur biasanya ia masih dalam kondisi yang lemah dan mengantuk karena biasanya wanita yang sedang hamil tidak bisa tidur pulas. Saat kondisi inilah usahakan untuk membantu menyelesaikan pekerjaannya agar ia merasa ringan dan di dampingi saat ia merasa lemah dan banyak pekerjaannya.
4. Ajak jalan pagi
Bagi para wanita yang tidak bekerja berangkat pagi sekali momen setelah sholat subuh merupakan hal yang paling enak untuk relaksasi dengan jalan-jalan. Di satu sisi bisa sambil olahraga disisi lain  juga bisa sekalian untuk refresing saat udara masih segar dan membuat istri yang sedang hamil menjadi bersemangat dipagi hari sehingga ia dapat menjalani hari-hari dengan bersemangat.
5. Perhatikan nutrisinya