Mohon tunggu...
Donita Una
Donita Una Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

freelance photography

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Ungkap BLBI, SBY Batal Copot Samad dari KPK?

14 Oktober 2014   19:31 Diperbarui: 17 Juni 2015   21:03 1683
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sumber: www.radarcirebon.com

Baru-baru ini terdengar kabar akan diumumkanya calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang baru, namun hal ini tertunda karena Presiden Susilo Bambang Yudhoyono belum dapat menemui panitia seleksi (pansel) calon pimpinan KPK.

Anggota panitia seleksi calon pimpinan KPK, Farouk Muhammad mengatakan pansel masih menunggu konfirmasi dari RI-1. Namun nampaknya SBY sedang sibuk sehingga sulit ditemui. Padahal rencananya pansel akan menyerahkan dua nama calon pemimpin KPK yang sudah lulus tes wawancara yang sebelumnya ada enam kandidat.

Dan sampai saat ini nama dari dua calon kandidat yang lulus seleksi tersebut masih dirahasiakan oleh pansel. Kedua kandidat ini nantinya diumumkan kepada Presiden, selanjutnya presiden akan menyerahkan kepada DPR setelah itu barulah di proses. Hasil akhir penetapan calon terpilih pimpinan KPK yang baru akan diumumkan pada 27 januari-9 Maret 2015.

Sumber:http://www.tribunnews.com/nasional/2014/10/13/dua-nama-calon-pimpinan-kpk-batal-diterima-presiden

Menyikapi penundaan di umumkanya kandidat calon pengganti pimpinan KPK, menimbulkan suatu pertanyaan. Apakah tujuan dari SBY tidak segera menemui pansel calon pimpinan KPK? Apakah karena murni dirinya sedang sibuk, atau karena SBY masih menginginkan Abraham Samad yang memimpin KPK?.

Menurut saya, SBY sengaja untuk mempertahankan Abraham Samad menjadi ketua KPK. SBY ingin Abraham Samad terus menuntaskan kasus Pajak BCA yang nantinya akan menjadi pintu masuk BLBI, pasalnya kasus BCA ini dibuka oleh Abraham Samad, dan Samad juga pernah berjanji akan segera menuntaskan kasus ini.

Berikut berita dimana Abraham Samad janji untuk membongkar kasus BCA dimana Hadi Poernomo yang menjadi tersangkanya :

Judul: Samad Janji Bongkar Kasus Pajak Hadi Poernomo Hingga Tuntas

Link: http://www.republika.co.id/berita/nasional/hukum/14/04/22/n4et76-samad-janji-bongkar-kasus-pajak-hadi-poernomo-hingga-tuntas

Saya sangat senang dengan sikap SBY yang menunda penggantian pimpinan KPK ini, karena dengan ditundanya penggantian pimpinan KPK, memberikan kesempatan untuk Abraham Samad untuk membayar janjinya untuk menuntaskan kasus BCA. Dengan terbongkarnya kasus BCA, hal itu menjadi pintu gerbang yang terbuka lebar untuk menuntaskan kasus BLBI yang telah lama belum terungkap.

Abraham Samad pun pastinya ingin membuat prestasi yang berarti di masa jabatanya menjadi ketua KPK. Dengan terbongkarnya kasus BLBI ini, saya rasa cukup untuk membuat prestasi yang berarti bagi Abraham Samad sebelum dirinya digantikan dengan pimpinan yang baru.

Berikut sumber yang menyatakan bahwa BCA merupakan pintu masuk dari kasus BLBI:

http://www.tempo.co/read/news/2014/04/26/063573346/KPK-Didesak-Jadikan-Kasus-BCA-Pintu-Usut-BLBI

Terimakasih untuk pak SBY, dan semangat untuk buktikan janji untuk Abraham Samad.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun