Siapa tak kenal Google? Hampir semua pengguna internet mengetahuinya tapi tak banyak yang paham bagaimana Cara Kerja Google Search. Sebagai search engine dengan pengguna terbanyak di seluruh dunia, Google Search semata-mata adalah sebuah robot yaitu program komputer yang di desain sedemikian rupa agar dapat melacak, mencari, menyeleksi dan menampilkan data atau informasi yang dibutuhkan pengguna internet.
Cara Kerja Google Search
Publikasi artikel
Taukah anda bagaimana cara kerja google search? Mengapa penting untuk diketahui? Sebab dengan mengetahui cara kerja Google Search maka anda juga akan mengetahui proses terkait optimasi SEO pada sebuah artikel.
Setelah anda menulis artikel di Kompasiana atau di blog pribadi anda, lalu anda kemudian klik tombol 'tayang' atau 'publish', maka aratikel secara otomatis akan terdaftar di Kompasiana atau blog anda, dan kemudian tampil pada homepage atau halaman kategori tertentu. Itu saja yang bisa kita saksikan bukan. Tapi apa yang terjadi dibalik ini semua, anda mungkin tak sempat berpikir kesana.
baca juga ; Apa saja jenis Search Engine?
Alamat artikel - URL
Sejak artikel anda dipublikasikan oleh Kompasiana, maka secara otomatis oleh sistem, setiap artikel akan memiliki sebuah alamat atau yang di kenal dengan URL (Uniform Resource Locator). Jika di Kompasiana ini terdapat ribuan artikel, maka url yang terdaftar di kompasiana juga sama jumlahnya.Â
Jangan salah, semua url yang ada di Kompasiana, termasuk yang berisi artikel anda, semuanya itu telah dilacak dan direkam oleh Google. Bisa anda bayangkan, betapa hebatnya Google yang mampu menyimpan dan mengolah data yang jumlahnya sampai milyaran atau bahkan triliunan url dari seluruh website di jagad raya internet ini. Tentu saja Google memiliki sistem storage atau pusat penyimpanan data dengan kapasitas yang luar biasa besar agar bisa menampung seluruh data semua website, yang mana setiap detiknya akan terus bertambah dari waktu ke waktu.
Sumber data
Untuk diketahui, Â Google mendapatkan data serta informasi, baik itu berupa teks, kode, gambar dan video, dari berbagai macam sumber antara lain;
- WebsiteÂ
- Konten yang dikirim pengguna semacam Profil Bisnis serta kiriman pengguna Google Maps.
- Pemindaian buku
- Database publik di internet
- Sumber lain
Tahap Kerja Google Search
Google Search bekerja dalam 3 sesi yaitu ;
1. Crawling (Perayapan)
Langkah pertama yang dilakukan oleh Google adalah merayapi semua konten yang ada di dalam sebuah website termasuk di Kompasiana ini. Siapa yang melakukan perayapan? Google menciptakan Google Bot, yaitu sebuah robot berupa program komputer, yang tugasnya melakukan perayapan ke semua website yang ada di internet.
Sebagai gambaran pada website Kompasiana, Google telah mengenal Kompasiana ini sejak awal website Kompasiana ini dibangun. Website Kompasiana bisa ditemukan karena Google melakukan proses Crawling atau perayapan ini.
Pertanyaannya, apakah semua website akan dirayapi oleh Google?. Ternyata tidak semua website dirayapi oleh Google, sebab Google hanya merayapi website sesuai prioritasnya.Â
Google menggunakan Algoritma dalam bekerja. Melalui Algoritma yang dibangun, Google akan memberi indeks Rangking pada setiap website. Logikanya, website yang aktif memproduksi konten baru dan banyak pengunjungnya atau istilahnya Traffic yang tinggi, maka akan diberikan indeks lebih tinggi dibandingkan website yang sepi pengunjung.Â
Semakin tinggi indeks Ranking sebuah website, maka Google juga akan semakin sering melakukan perayapan. Oleh sebab itu jika anda mempunyai  blog sendiri, tetapi anda jarang memproduksi artikel baru dan pengunjung website anda sedikit, maka jangan harap Google akan segera datang merayapi website anda.Â
Sebaliknya yang terjadi di Kompasiana, yang mana setiap hari memproduksi ratusan artikel dan rata-rata per bulan dikunjungi lebih dari 6 juta visitor, maka Google juga menempatkan website Kompasiana pada ranking tertinggi.Â
Oleh sebab itulah maka tak heran, jika Google secara otomatis tanpa menunggu banyak waktu, langsung melakukan perayapan pada website Kompasiana ini. Setiap artikel yang baru saja dipublikasikan, tak butuh waktu lama untuk terindeks. Â Hanya dalam hitungan detik saja, artikel baru anda di Kompasiana sudah terindeks oleh Google. Hal ini bisa anda buktikan sendiri, bahwa proses indeks artikel Kompasiana ini sangatlah cepat.Â
2. Indexing( Pengindeksan)
Setelah melakukan perayapan terhadap data dan informasi yang dirayapi, Google kemudian melakukan render atau pengeditan serta menganalisis konten berupa teks maupun non- teks dan tata letak visualnya. Setelah melakukan analisis secara menyeluruh dan telah sesuai dengan kriteria yang ditentukan, maka Google akan memunculkan konten pada halaman indek Google. Inilah yang dikenal dengan proses indexing.
Apakah proses indexing Google ini secara otomatis akan memunculkan artikel anda? Tidak. Sebab google sebelumnya melakukan analisis terlebih dahulu pada sebuah artikel. Jika tidak memenuhi syarat, maka Google tidak akan melakukan indexing.
Maka dari itu, jika anda telah mempublikasikan sebuah artikel di blog anda sendiri, tapi setelah anda tunggu-tunggu, tidak segera terindeks oleh Google, berarti kemungkinan ada sesuatu permasalahan yang harus anda benahi terlebih dahulu, agar Google dapat melakukan indexing. Â Apa saja yang harus anda penuhi agar artikel anda bisa segera terindeks oleh Google akan kita bahas pada artikel lainnya.
3. Ranking( Peringkat)
Manakala ada orang yang sedang mencari data dengan mengetik suatu kata ataupun kalimat pada google search, maka Google dengan segara merespon dengan menunjukkan data dan informasi yang dicarinya tersebut yang ditampilkan pada halaman Google secara berurutan sesuai kualitasnya. Data dan informasi dengan kualitas terbaik, akan ditampilkan pada urutan teratas pada halaman Google. Inilah yang dinamakan proses pemeringkatan atau Ranking.
Dengan demikian, anda bisa menilai kualitas artikel yang anda buat dengan cara mengetikkan kata kunci atau keyword tertentu pada Google search. Hasilnya akan terlihat dengan cepat, berada pada urutan dan halaman ke berapa artikel anda. Semakin di atas posisinya, maka berarti Google telah menilai bahwa kualitas artikel anda bagus sesuai dengan algoritma mereka.Â
Sebaliknya jika artikel anda tidak muncul pada halaman hasil pencarian, maka anda harus meneliti kembali, ada permasalahan apa yang terjadi pada artikel anda.
baca juga ; Apa Itu Keyword SEO
Pentingnya tampil di halaman atas Google  Â
Mengapa kita harus mengusahakan agar artikel yang kita buat bisa tampil di posisi teratas? Kembali pada tujuan optimasi SEO yaitu menempatkan artikel pada posisi teratas pada halaman hasil pencarian atau SERP Google.Â
Mengapa harus berada pada posisi teratas?Â
Sebab asumsinya, jika artikel anda berada pada posisi teratas yaitu di halaman pertama Google, maka logikanya, artikel anda akan mudah ditemukan atau terbaca oleh para pengguna internet yang sedang melakukan pencarian data atau informasi. Â Dengan demikian anda akan memiliki potensi besar untuk mendapatkan pengunjung website atau pembaca artikel anda.
Demikianlah artikel tentang 'Cara Kerja Google Search' semoga bermanfaat..
Salam SEO
Doni Bastian
baca juga ; Pembuktian SEO Artikel Kompasiana
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H