Tersebutlah seseorang yang bernama Hebbie Agus Kurnia yang sempat membuat heboh jagad maya pada akhir bulan lalu dengan kisah misterinya. Â Saat dirinya mengalami kejadian aneh di dalam bus tua itu, Hebbie secara sadar menulis status melalui akun Instagram miliknya.
Selain itu, Hebbie juga sempat menghubungi istrinya melalui chat melalui akun WA dan melaporkan  semua yang dia rasakan selama berada di dalam perjalanan  gaib itu
Hal ini tentu saja menuai berbagai komentar dari para netizen. Ada yang percaya dan tak sedikit  yang menganggapnya cerita bohong atau hoax.
Kisah misteri itu juga menarik perhatian beberapa paranormal kondang dan kaum indigo dan menurut mereka, apa yang dialami oleh Hebbie tersebut adalah kisah nyata, tidak dibuat-buat apalagi hoax. Jika anda masih penasaran, klik disini untuk membaca kisah selengkapnya.
Memetik Hikmah Dari Sebuah Peristiwa
Di balik segala peristiwa yang telah terjadi di dunia ini, tentu menyimpan hikmah yang bisa kita petik. Terlepas dari tanggapan kontroversi dari para netizen, ada beberapa poin penting yang bisa kita ambil sebagai berikut :
- Ghaib itu ada
Hebbie mengaku bahwa dirinya adalah seorang yang skeptis dan tak percaya dengan hal-hal ghaib. Sebagaimana yang ia tulis pada blog Medium, Hebbie menyatakan sbb :
GUE SKEPTIS DAN NGERENDAHIN HAL-HAL BERKAITAN MISTIS.
Gue nonton horror takut, tapi gue engga suka aja kalo ada orang bilang, "Gue kemarin ngalamin ini, ngalamin itu, disitu ada orang, di gudang itu banyak setan..." gue cuma bilang, bullshit banget lo halu.
Gue engga percaya orang indigo, gue engga percaya orang punya 6th sense. Gue engga percaya. Karena bisa jadi ya itu karang-karangan lo aja biar keliatan beda dan bisa dapetin hati di sosial.
Tapi ternyata.. semua itu berbalik ke gue pribadi. Skeptisme yang gue bangun, ternyata diuji langsung dan gue ngerasain ini semua real. FCKN REAL. Damn. Dan gue minta maaf buat siapapun yang pernah cerita horror atau semacamnya ke gue. Karena sejatinya gue engga pernah dengerin. Gue cuma gaenak aja cabut dari konversasi. Gue minta maaf banget. Gue salah dalam menilai. Gue bener-bener jauh dari dewasa dan gue orang yang terlampau logis.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!