Mohon tunggu...
Doni Apriliandi
Doni Apriliandi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya merupakan mahasiswa UIN Ar-Raniry Banda Aceh. Saya memiliki ketertarikan dibidang jurnalis. Adapun beberapa karya saya yang sudah saya tulis yaitu cerpen Moderasi Beragama, Jurnal Ilmu Falak, dll

Selanjutnya

Tutup

Politik

Demi Melanggengkan Kekuasaan, Aturan Ditabrak

26 Agustus 2024   12:30 Diperbarui: 7 Oktober 2024   23:08 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sejumlah aktivis pro-demokrasi meninta masyarakat terus mengawal putusan MK hingga akhir. Namun yang terpenting adalah melakukan perubahan agar putusan MK tak lagi bisa diselewangkan semena-mena oleh kekuasaan. 

REFERENSI

KORANTEMPO, Runtuhnya Wibawa Mahkamah Konstitusi, https://majalah.tempo.co/read/opini/168456/runtuhnya-wibawa-mahkamah-konstitusi, diakses pada 22 Agustus 2024. 

KORANTEMPO, Sanksi bagi Pembegal Konstitusi, https://koran.tempo.co/read/cover-story/489660/sanksi-hukum-pembegal-konstitusi, diakses pada 22 Agustus 2024.

Ady Thea DA, Ketidakpatuhan DPR-Presiden terhadap Putusan MK Bentuk Keangkuhan Kekuasaan, https://www.hukumonline.com/berita/a/ketidakpatuhan-dpr-presiden-terhadap-putusan-mk-bentuk-keangkuhan-kekuasaan-lt66c6f4c3e93f7/?page=2, diakses pada 22 Agustus 2024.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun