Mohon tunggu...
Doni Hariandi
Doni Hariandi Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Universitas Andalas

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Gulma Orok-orok Sebagai Kompos, Solusi Ramah Lingkungan untuk Pertanian Berkelanjutan

23 Oktober 2023   12:50 Diperbarui: 24 Oktober 2023   02:04 374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi tanaman orok-orok (Crotalaria juncea L). Sumber: Royal Botanical Gardens Powo Science

Cara Membuat Kompos dari Gulma Orok-Orok:

- Pengumpulan Bahan

Kumpulkan gulma orok-orok segar, hindari mengumpulkan gulma yang sudah berbunga atau menghasilkan biji.

- Pemotongan dan Pencampuran

Potong gulma orok-orok menjadi potongan kecil dan campurkan dengan bahan organik lainnya seperti daun kering, sisa tanaman, dan ampas sayuran.

- Pertimbangkan Rasio

Pastikan rasio gulma orok-orok dengan bahan organik lainnya seimbang untuk memastikan dekomposisi yang baik.

- Pengomposan

Tempatkan campuran bahan dalam tumpukan kompos atau dalam bak kompos dan biarkan proses dekomposisi berlangsung. Pemeliharaan yang baik meliputi penyiraman yang cukup dan pemutaran kompos secara teratur.

Ilustrasi Pemanfaatan Gulma Orok-orok (Sumber: shutterstock.com)
Ilustrasi Pemanfaatan Gulma Orok-orok (Sumber: shutterstock.com)

Pemanfaatan gulma orok-orok sebagai kompos tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi tanaman yang ditanam, tetapi juga mendukung keberlanjutan ekosistem pertanian jangka panjang. Dengan mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia dan pestisida, petani dapat meningkatkan produktivitas tanah mereka secara alami dan berkelanjutan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun