Mohon tunggu...
Rahma dona
Rahma dona Mohon Tunggu... Wiraswasta - wiraswasta

http://donasaurus.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Atlet Asuhan Danau Sentani

30 Juli 2021   21:42 Diperbarui: 30 Juli 2021   21:58 352
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keberadaan dua jenis perahu tak lepas dari budaya pembagian tugas dalam struktur sosial orang sentani.Perbedaan tugas antara lelaki dan perempuan memerlukan perahu yang berbeda.

perahu-lelaki-danau-sentani-6104132a06310e094b403913.jpg
perahu-lelaki-danau-sentani-6104132a06310e094b403913.jpg
Ifa Perahu lelaki

Salah satu tugas lelaki suku sentani adalah menjaga keamanan suku dan wilayah.Mereka memerlukan perahu yang  dapat  meluncur cepat saat patroli keliling danau. Maka dibuatlah perahu ifah yang minimalis. Hanya sebatang kayu  panjang yang dilubangi tengahnya. Jenis perahu single, yang hanya muat  satu orang saja. Ifah dilengkapi dengan dayung khusus lelaki yang disebut  Roh Reng. Ifah jenis perahu tingkat mahir. Perlu keterampilan khusus untuk mendayung sambil menjepit badan berahu dengan paha.

Khai Perahu Perempuan

Kalau ifa ibarat mobil balap satu penumpang. Maka perahu perempuan  adalah mobil pickup pasar induk. Perahu  khai  panjangnya  antara 4- 10 meter. Cukup panjang untuk  mengangkut  3-10 orang. Lambunya lumayan luas bisa memuat keranjang sagu, kayu bakar atau jerigen air. Perahu khai dilengkapi  mie reng - paddle khusus perempuan.Bentuk  dan cara mengemudi perahu khai, tak terlalu beda dengan perahu yang umum digunakan dalam perlombaan dayung.

perahu-perempuan-sentani-jaring-ikan-6104135506310e32a82651c4.jpg
perahu-perempuan-sentani-jaring-ikan-6104135506310e32a82651c4.jpg
Kasih waktu  Pohon Beristirahat

Perahu tradisional sentani dibuat dari   kayu pohon hamai dan matoa. Keduanya dipilih karena ringan dan tahan air. Sesuai perizinan dari tetua suku, hanya pohon dengan tinggi dan lingkar batang  tertentu yang boleh digunakan.

Orang sentani punya aturan adat yang berbunyi dilarang mengayunkan  tangan sembarangan di hutan.Makna yang tersirat adalah, dilarang menebang pohon sembarangan. Hal ini untuk mencegah kerusakan hutan , akibat penebangan liar.

Setelah pohon ditebang, tidak langsung dikerjakan.Pohon akan diberi waktu istirahat antara  2 -- 4 minggu sebelum dibentuk jadi perahu. Selama masa beristirahat, getah, kulit dan daun akan mengering. Pohon jadi lebih mudah dibersihkan dan dibelah.

Setelah pohon dilubangi  .Mulailah proses  pemindahan bakal perahu menuju ke desa. Balok kayu yang terlihat seperti  lesung raksasa, didorong  menuju desa. Pekerjaan akan lebih rumit kalau ternyata desanya berada di pulau lain. Pekerjaan selanjutnya diselesaikan di desa.Perahu akan menempuh perjalanan pertamanya dengan berlayar  ke tengah danau sentani. Perahu dikenalkan pada danau dan gunung cyloops .

pembuatan-perahu-tradisional-danau-sentani-papua-6104137906310e3d75016512.jpg
pembuatan-perahu-tradisional-danau-sentani-papua-6104137906310e3d75016512.jpg
Prestasi olahraga menjadi salah satu tolak ukur keberhasilan pembangunan suatu daerah. Tak heran semua provinsi di Indonesia, berlomba -- lomba untuk meraih prestasi dibidang olahraga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun