Menadah air
Lepas memburai Â
Dalam gengaman
Hujan asam
Mengair nanah
Mengalir darah
Telapak melepuh
Menadah
Hujan yang malam
Pekak  pendengar
Kelat pahit
 Ia berucap
Terkacap-kacap
Meludah bisa
Lidah api membakar
Menanda
lubang di hati negeri
Tak berguru
Tak menyeru
Tak aku bersekutu
 Laskar lalat
Meninggi - ninggi panji diri
mengaku-aku raja negeri
berdengung kerumun
digalian kubur
Indonesia Raya
                                           Penulis  :dona
                                           Ilustrasi : Tribunnews.com
                                           Palembang 7 Desember 2018
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H